Sosok Nasikah, Lansia yang Diserahkan 2 Anaknya ke Panti Jompo, tapi Akhirnya Dijemput Lagi
Garudea Prabawati June 30, 2025 11:32 AM

TRIBUNNEWS.COM - Viral di media sosial, kisah seorang wanita lanjut usia (lansia) diserahkan oleh dua anaknya ke panti jompo.

Lansia itu bernama Nasikah, asal Sidoarjo, Jawa Timur.

Ia memiliki tiga orang anak. Dua di antaranya perempuan, dan satu lainnya laki-laki.

Sejak suaminya meninggal, Nasikah menjadi orang tua tunggal.

Ia bekerja keras mencari nafkah demi membiayai ketiga anaknya.

Ketika anaknya beranjak dewasa, Nasikah dirawat oleh putranya.

Namun, kini putranya itu telah meninggal dunia.

Sementara dua putri Nasikah berinisial SR dan F justru enggan mengurus sang ibu.

Mereka malah tega menyerahkan Nasikah ke Griya Lansia Husnul Khatimah, Kabupaten Malang.

Kisah Nasikah ini terungkap setelah diunggah oleh akun TikTok @gl.husnulkhatimah.

Pengunggah menuliskan keterangan dalam video itu yang berbunyi, "Dua anak kandung buang ibunya ke Griya Lansia, Sidoarjo, Jumat, 27 Juni 2025".

Nasikah diantar langsung oleh dua anak kandungnya ke yayasan tersebut.

Dalam perjanjiannya, jika Nasikah meninggal, dua anaknya itu tak perlu dikabari.

Sebenarnya, yayasan tersebut hanya menerima lansia yang tidak memiliki anak dan keluarga.

Namun, kedua anak Nasikah bersikeras tak ingin merawat ibu yang telah membesarkannya itu.

Demikian disampaikan oleh Ketua Yayasan Griya Lansia Husnul Khatimah, Arief Camra.

"Jangan nangis dengan berita ini. Jadi ada satu ibu ini, di samping saya. Jadi beliau ini diserahkan anak kandungnya secara total ke Griya Lansia."

"Saya nggak bisa ngomong, karena dalam draft yang ditandatangani, jika beliau ini tutup usia, maka dua anaknya nggak perlu dikabari, dalam draft," katanya dalam video, dikutip Tribunnews.com dari Surya.co.id.

Video itu kemudian viral di media sosial dan menjadi perbincangan publik.

Banyak warganet yang iba dengan Nasikah dan menyalahkan SR dan F yang enggan merawat ibu kandungnya sendiri.

Buntut dari viralnya video itu, SR dan F akhirnya menjemput Nasikah kembali dari Yayasan Griya Lansia Husnul Khatimah.

Arief Camra menyebut, dua anak Nasikah mengalami tekanan batin, setelah perbuatan mereka viral.

"Begitu saya unggah (video penyerahan Nasikah) direspons banyak oleh masyarakat. Beliau (SR dan F) tertekan."

"Mereka mendapat tekanan dari tetangga, teman kerja, pemerintah setempat, dan lain-lain," kata Arief Camra.

Setelah mendapat tekanan dari berbagai pihak, SR dan F akhirnya kembali menjemput ibunya.

"Akhirnya, beliau merasa gundah dan menangis. Beliau ke tempat kami dan meminta izin mengambil ibunya lagi," terangnya.

(Nanda Lusiana, Surya.co.id/Arum Puspita)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.