Waspadai Tanda Menstruasi Tidak Normal Menurut POGI
kumparanMOM July 01, 2025 09:40 PM
Menstruasi atau haid merupakan proses biologis yang dialami seorang wanita. Menstruasi ditandai dengan keluarnya darah dari vagina sebagai suatu siklus yang alami. Kendati demikian, terkadang wanita mengalami siklus menstruasi yang tidak biasa.
Ketua Umum Persatuan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI), Prof. Dr. dr. Yudi Mulyana Hidayat, Sp.OG (K) mengatakan, ada beberapa tanda seorang wanita mengalami menstruasi yang tidak normal. Lantas, apa saja ciri-cirinya?
Ciri-ciri Haid yang Perlu Diwaspadai
1. Sakit Berlebihan
Ciri pertama menstruasi tidak normal ialah muncul sakit yang berlebihan. Berlebihan yang dimaksud Yudi, adalah sampai harus mengkonsumsi obat pereda nyeri untuk mengurangi gejalanya. Kondisini ini biasanya menyebabkan aktivitas jadi terganggu, seperti bekerja atau sekolah.
Perbesar
Ilustrasi sakit perut menstruasi. Foto: sitthiphong/Shutterstock
2. Durasi Haid
Selain sakit berlebihan, durasi haid juga penting untuk mengukur normal tidaknya menstruasi. Durasi yang normal berlangsung hingga delapan hari.
"Paling lama 8 harilah. Kalau lebih dari itu, itu bukan haid lagi, tapi sudah ada kelainan," kata dr. Yudi dalam acara press conference POGI Rilis Rekomendasi Vaksinasi HPV bagi Wanita Pra-Nikah dan Pascapersalinan, Selasa (24/6).
3. Jumlah Darah Haid yang Keluar
Jumlah darah haid yang keluar terlalu banyak juga mengindikasikan ketidaknormalan menstruasi. Apalagi, jika sampai menyebabkan anemia. Menurut Yudi, kondisi ini bisa mengindikasikan beberapa penyakit serius.
"Diperiksa oleh dokter cukup dengan USG saja ketahuan. Ada miom, ada penebalan endometrium, ada kista, dan sebagainya. Hal itu bisa mengganggu proses haid yang normal," tutur dr. Yudi.
4. Haid Tidak Teratur Setelah KB Hormonal
Ada banyak jenis kontrasepsi atau KB yang bisa digunakan wanita. Namun, penggunaan KB suntik atau hormonal seperti pil, bisa mengganggu siklus haid.
"Kontrasepsi yang sifatnya hormonal, termasuk yang disuntik, itu berarti apa? Ada manipulasi. Manipulasi dari luar yang kita berikan untuk memanipulasi hormon yang sudah ada di dalam tubuh. Berarti ada proses adaptasi dulu," ucap dr. Yudi.
Anda disarankan tetap melakukan pemantauan. Biasanya ditunggu 1-3 bulan. Apabila dalam rentang waktu tersebut masih mengalami hal yang sama, artinya Anda tidak cocok dengan jenis KB suntik atau hormonal.
Perbesar
Ilustrasi menstruasi. Foto: ViDI Studio/Shutterstock
Nah Moms, itulah beberapa tanda tidak normal saat haid yang perlu diwaspadai. Di sisi lain, ada juga kondisi yang sebetulnya normal tapi justru kerap dikhawatirkan oleh para wanita. Yakni, keluar gumpalan darah saat haid. Ya, sebagian orang menghubungkan keluarnya gumpalan darah saat haid dengan kanker serviks. Namun menurut Yudi, anggapan tersebut tidak sepenuhnya benar.
"Perdarahan bergumpal belum tentu kanker. Gejala kanker serviks biasanya disertai keputihan abnormal dan keluhan lainnya. Jadi jangan langsung panik," imbuhnya.
Ia menyebut, jika di mulut rahim tidak ada apa-apa, kemungkinan besar hal ini terjadi karena hal lain. Untuk mendapat kepastian, Anda bisa memeriksakan diri ke dokter kandungan.
"Bisa saja karena miom, penebalan endometrium, atau gangguan hormon," pungkas dr. Yudi.