TRIBUNJATENG.COM, BREBES - Polisi terus mencari alat bukti dan saksi pada kasus remaja yang ditemukan tewas di area persawahan di Desa Rungkang, Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, pada Jumat (5/7/2025).
Korban diduga korban pada tawuran antar warga pedukuhan Kedugnggandu dan pedukuhan Rungkang.
Kapolsek Losari Polres Brebes, AKP Sodikin saat ditemui media di Kantornya membenarkan jika telah terjadi perkelahian antara dua kelompok yang menyebabkan satu nyawa melayang.
"Betul, saya sampaikan kepada rekan rekan media bahwa tepatnya hari Jumat, kurang lebih jam 2.30 WIB di areal persawahan antara Kedugnggandu dan dusun Rungkang itu telah terjadi perkelahian dua kelompok yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia," ujarya, pada Sabtu (5/7/2025).
Untuk penanganan kasusnya, lanjut Kapolsek, saat ini sudah dilimpahkan ke Satreskrim Polres Brebes.
"Sampai saat ini dari Unit 1 Satreskrim Polres Brebes bersama Resmob, bahkan dari Polda juga sudah membackup.
Sudah melakukan penyelidikan untuk mencari bukti atau saksi yang mengarah pada pelaku," tandasnya.
Sebelumnya, penemuan jasad seorang remaja di tengah area persawahan menggegerkan warga Desa Rungkang.
Peristiwa tersebut kemudian dilaporkan ke polisi pertama kali oleh perangkat desa setempat.
Korban kemudian diketahui bernama RI (17) warga desa setempat, korban kemudian dievakuasi ke RSUD Waled, Cirebon, Jawa Barat.
Namun guna keperluan autoposi, korban kemudian dilarikan ke RSUD Brebes.
Ayah korban, Wirno (41), yang mengiri jenazah anaknya menuju kamar jenazah RSUD Brebes tak kuasa menahan rasa haru. Ia meminta pelaku segera terungkap.
"Keinginan saya supaya disudut tuntaslah, pelakunya ketangkap semua , ya biar ada efek jera juga," harapnya.