Harta Kekayaan Liana Saputri Anak Haji Isam yang Beli Saham KFC Rp54,44 Miliar, Dulunya Pembalap
Arie Noer Rachmawati July 06, 2025 10:30 PM

TRIBUNJATIM.COM - Putri sulung pengusaha Haji Isam, Liana Saputri membeli saham restoran cepat saji KFC.

Kekayaan Liana usai pembelian saham KFC mendapat sorotan.

Aksi korporasi ini efektif per 30 Juni 2025.

Pengelola restoran cepat saji KFC di Indonesia, PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST), resmi melepas sebagian kepemilikan di anak usahanya, PT Jagonya Ayam Indonesia (JAI).

FAST menjual 15 persen saham JAI kepada PT Shankara Fortuna Nusantara (SFN) dengan nilai transaksi Rp54,44 miliar.

SFN dikendalikan Liana Saputri, putri sulung pengusaha Haji Isam, yang memiliki 45 persen saham.

Manajemen FAST menyebut transaksi ini bertujuan memperkuat struktur permodalan JAI sekaligus membuka peluang kerja sama strategis. 

Salah satu fokusnya efisiensi rantai pasok ayam.

“Dengan struktur kepemilikan baru, kami berharap fleksibilitas dan efisiensi operasional JAI meningkat, namun tetap sejalan dengan arah strategis FAST sebagai pemegang kendali,” tulis FAST dalam keterbukaan informasi, Kamis (3/7/2025), dikutip dari Kontan.

Dua pemegang saham lain, Putra Rizky Bustaman dan Bani Adityasuny Ismiarso, masing-masing memegang 45 persen dan 10 persen.

Meskipun melepas 41.877 lembar saham baru Seri A JAI, FAST tetap menjadi pemegang saham pengendali dengan kepemilikan 55 persen.

BELI SAHAM KFC - Putri pengusaha Haji Isam, Liana Saputri baru saja membeli saham KFC sebesar 15 persen. Total transaksi saham tersebut mencapai Rp54,44 miliar.
BELI SAHAM KFC - Putri pengusaha Haji Isam, Liana Saputri baru saja membeli saham KFC sebesar Rp54,44 miliar. Dulunya Liana dikenal sebagai seorang pembalap. (Instagram/@lianajhonlin12)

Industri Masih Tertekan

Masuknya investor baru membawa harapan, tapi prospek bisnis FAST belum sepenuhnya cerah.

Analis Korea Investment & Sekuritas Indonesia (KISI), Muhammad Wafi, menilai tekanan di industri restoran cepat saji masih tinggi.

“Industri ini masih menghadapi tekanan berat, mulai dari kompetisi yang ketat, tingginya biaya operasional, hingga lemahnya daya beli masyarakat. Efek kampanye boikot juga masih terasa,” kata Wafi kepada Kontan, Jumat (4/7/2025).

Ia menyebut dampak boikot juga dirasakan merek global seperti McDonald’s, Pizza Hut, Dunkin, dan Starbucks.

“Penurunan traffic pelanggan bersifat signifikan dan terjadi secara merata. KFC perlu segera melakukan kampanye antiboikot yang masif, menekan biaya operasional, dan berharap pada pemulihan daya beli masyarakat,” lanjutnya.

Meski tekanan eksternal masih kuat, FAST punya pijakan dari integrasi bisnis hulu JAI.

JAI mengelola rantai pasok secara penuh.

Mulai dari pabrik pakan ternak, peternakan ayam, sampai fasilitas pengolahan daging ayam. 

Strategi ini dipercaya bisa menurunkan biaya bahan baku.

Manajemen FAST juga optimistis kerja sama dengan SFN akan memperkuat pasokan sekaligus menekan struktur biaya.

SFN memiliki lini bisnis sejenis di sektor produksi dan pengolahan ayam.

Kekayaan Liana Saputri

Liana Saputri putri Haji Isam diketahui memiliki perusahaan kelapa sawit.

Sebelum terjun sebagai pengusaha, Liana dulunya seorang pebalap.

Haji Isam sendiri merupakan pengusaha kaya raya yang memiliki banyak bisnis di berbagai sektor.

Kekayaan Haji Isam dikabarkan mencapai Rp 4,35 Triliun.

Dilansir dari Tribun Kaltim, Liana adalah pemegang saham utama di PT Pradiksi Gunatama Tbk (PGUN), sebuah perusahaan kelapa sawit.

Liana lulus dalam jurusan Manajemen Bisnis dan Kepemimpinan dari Santa Monica College Los Angeles pada 2018.

Dilansir dari laman YouTube Tribun Bengkulu, disebutkan harta kekayaan anak-anak Haji Isam mencapai Rp4,5 triliun.

Tak cuma itu, kekayaan dua anaknya diketahui bertambah Rp1,04 triliun dalam tiga bulan terakhir.

Hal itu tertera lewat meningkatnya harga saham PT Prediksi Gunatama (PGUN).

Pada awal 2023 tercatat sahamnya menguat 31,39 persen dalam 3 bulan terakhir kala itu.

Dilansir dari laman YouTube CNBC, Liana dan Jhony memiliki kekayaan masing-masing sebesar Rp2,17 triliun.

Namun secara total kekayaan gabungan dua anak Haji Isam ditaksir mencapai Rp4,35 triliun.

Kini, bisnis keluarga mereka merupakan salah satu yang terbesar di Indonesia.

Haji Isam sendiri dikenal sebagai pengusaha lokal kelas kakap hingga dijuluki crazy rich Kalimantan Selatan.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.