Setelah seharian beraktivitas, banyak orang terbiasa langsung mengganti pakaian, mencuci tangan, membersihkan wajah, dan menyiapkan diri untuk beristirahat. Namun, ada satu langkah kebersihan penting yang kerap diabaikan, yakni mencuci kaki sebelum tidur. Padahal, kaki merupakan bagian tubuh yang terus bekerja sepanjang hari, menanggung beban, dan terpapar berbagai permukaan.
Meski tangan dan wajah sering mendapat perhatian khusus dalam rutinitas perawatan, kaki justru sering luput dari perhatian. Banyak yang tidak menganggap mencuci kaki sebagai prioritas, bahkan cenderung melewatkannya karena merasa lelah atau ingin segera berbaring. Padahal, membiarkan kaki yang belum dibersihkan masuk ke tempat tidur berisiko membawa kuman, kotoran, dan jamur yang dapat memicu berbagai masalah kulit.
1. Alasan Harus Cuci Kaki Sebelum Tidur
Konsultan dermatologi, Rumah Sakit CK Birla, Gurugram, dr Seema Oberoi Lall, mengatakan, kaki adalah bagian tubuh yang paling dekat dengan lantai, sehingga mudah menarik berbagai jenis kuman dan debu. Jika tidak dibersihkan, kotoran tersebut bisa berpindah ke seprai, menempel pada kulit, bahkan masuk ke hidung atau mulut saat tidur.
"Kaki paling dekat dengan tanah, dan menarik berbagai macam debu dan kuman yang ada di lantai," ucapnya, dikutip dari Indian Today, Rabu (9/7/2025).
Senada, dokter spesialis kulit di Rumah Sakit Indraprastha Apollo, dr D M Mahajan mengatakan kondisi kaki yang kotor dan lembap berisiko membawa bakteri atau jamur masuk ke area tidur, yang tidak hanya berdampak pada kebersihan tempat tidur, tetapi juga dapat memicu infeksi kulit.
"Alasan utamanya adalah kaki terjebak di dalam sepatu sepanjang hari, berkeringat, dan terpapar berbagai kuman dari permukaan luar. Mencuci kaki dapat menghilangkan keringat, kotoran, jamur, dan sisa kotoran lainnya, sehingga menurunkan risiko penyakit seperti kutu air," jelas dr Mahajan.
Kutu air (tinea pedis) merupakan infeksi jamur yang mudah menular dan berkembang di lingkungan yang hangat dan lembap, terutama di sela-sela jari kaki.
Kondisi ini dapat menyebabkan kulit terasa gatal, bersisik, melepuh, hingga timbul sensasi terbakar. Gejalanya kerap muncul tanpa disadari, terutama pada mereka yang sering mengenakan sepatu tertutup sepanjang hari tanpa ventilasi yang baik.
2. Manfaat Mencuci Kaki Sebelum Tidur
Mencuci kaki sebelum tidur merupakan kebiasaan yang kerap dianggap sepele, padahal memiliki manfaat signifikan bagi kesehatan kulit dan kualitas tidur.
Mencegah Infeksi
Dari sisi kebersihan, mencuci kaki sebelum tidur memegang peranan penting dalam menjaga kesehatan kulit dan mencegah infeksi. Menurut dr Mahajan, kebiasaan mencuci kaki setiap malam dapat membantu menghilangkan penumpukan kotoran, bakeri, dan kuman sebelum kaki menyentuh tempat tidur.
dr Mahajan mengatakan kebiasaan mencuci kaki setiap malam dapat membantu menghilangkan penumpukan tersebut sebelum kaki menyentuh tempat tidur. Bagi individu yang pernah mengalami kutu air atau memiliki kondisi kaki yang sensitif, rutinitas mencuci kaki sebelum tidur sangat disarankan. Kebiasaan ini juga membantu menekan penyebaran infeksi ke bagian tubuh lain atau ke orang lain di lingkungan sekitar.
Selain mencegah infeksi, terdapat beberapa manfaat lain dari mencuci kaki sebelum tidur. Dikutip dari The Health Site, berikut penjelasannya.
Membantu Meredakan Rasa Sakit
Kaki merupakan bagian tubuh yang menopang seluruh berat badan setiap hari. Tanpa disadari, aktivitas ini dapat menimbulkan rasa sakit dan ketegangan yang menumpuk di area kaki.
Membasuh kaki dengan air hangat atau air dingin sebelum tidur dapat membantu meredakan ketegangan tersebut, memberikan efek relaksasi, dan mengurangi rasa tidak nyaman setelah beraktivitas seharian.
Membantu Mengatur Suhu Tubuh
Mencuci kaki dapat membantu mengatur suhu tubuh secara alami. Saat tubuh terasa panas, membasuh kaki dengan air dingin dapat membantu menurunkan suhu dan memberikan rasa sejuk. Sebaliknya, ketika tubuh merasa kedinginan, mencuci kaki dengan air hangat dapat membantu meningkatkan suhu tubuh dan menciptakan sensasi hangat yang menenangkan.
3. Cara Mencuci Kaki Sebelum Tidur
Para ahli menyarankan untuk mencuci kaki dua kali sehari, tetapi tidak wajib bagi orang dengan sistem kekebalan tubuh yang sehat.
"Meskipun bukan merupakan keharusan rutin bagi orang-orang dengan kebersihan kaki yang baik secara keseluruhan, membiasakan diri mencuci kaki sebelum meletakkannya di bawah seprai dan selimut akan memberikan manfaat kebersihan yang baik dan pencegahan infeksi," kata dr Mahajan.
Senada, konsultan utama bidang podiatri di Max Multi Speciality Centre, Panchsheel Park, New Delhi, mengatakan bahwa seseorang sebaiknya mencuci kaki setidaknya dua kali sehari, sekali di pagi hari dan sekali lagi sebelum tidur.
4. Menjaga Kebersihan Kaki yang Baik
Menjaga kebersihan kaki yang baik sangat penting untuk mencegah masalah kesehatan. Berikut beberapa rutinitas kebersihan kaki yang bisa dilakukan.
- Cuci kaki setidaknya dua kali sehari, yakni di pagi hari dan sebelum tidur untuk mengangkat kotoran, keringat, dan bakteri yang menempel setelah beraktivitas.
- Keringkan kaki secara menyeluruh, terutama di sela-sela jari. Area yang lembap rentan menjadi tempat tumbuhnya jamur dan bakteri, sehingga proses pengeringan sangat penting untuk mencegah infeksi.
- Jaga kebersihan kuku kaki dengan rutin memotong dan merapikannya. Hindari membiarkan kuku terlalu panjang karena dapat menjadi tempat menumpuknya kotoran dan sumber infeksi.
- Lakukan eksfoliasi kaki dua kali seminggu. Menggosok kaki dengan lembut membantu mengangkat sel kulit mati dan mencegah penebalan kulit.
- Segera cuci kaki jika terkena debu, tanah, lumpur, atau cairan biologis seperti darah, untuk mencegah iritasi atau kontaminasi bakteri.
- Gunakan alas kaki yang sesuai, baik di dalam maupun di luar rumah, untuk melindungi kaki dari cedera atau kontaminasi lingkungan.
- Pilih kaus kaki berbahan katun atau wol yang menyerap keringat dengan baik. Hindari bahan nilon yang dapat memerangkap kelembapan dan memperbesar risiko infeksi kulit.
- Cuci kaus kaki setiap kali selesai dipakai, menggunakan air bersih dan deterjen lembut, agar tetap higienis dan bebas dari kuman.