Grid.ID - Aksi Maia Estianty lompat pagar demi rayakan ultah Al Ghazali disebut settingan. Ahmad Dhani malah salahkan sosok ini.
Setelah membuat heboh publik lewat unggahan video kompilasi berisi gosip dan tudingan terhadap Maia Estianty, kini Ahmad Dhani mulai muncul di berbagai podcast artis untuk membagikan cerita lengkap seputar kehidupan rumah tangganya. Ia mendadak singgung soal kisah masa lalunya dengan sang mantan istri.
Terbaru, aksi Maia Estianty lompat pagar demi rayakan ultah Al Ghazali disebut settingan. Ahmad Dhani malah salahkan sosok ini.
Hal itu diungkap Ahmad Dhani saat hadir di podcast Curhat Bang milik Denny Sumargo yang ditayangkan pada Kamis, 10 Juli 2025. Dalam kesempatan tersebut, Ahmad Dhani menjelaskan lebih gamblang mengenai tuduhan gosip dan fitnah yang menurutnya dilakukan oleh mantan istrinya setelah pernikahan mereka berakhir.
Salah satu peristiwa yang kembali menjadi perhatian adalah cerita populer ketika Maia Estianty dikabarkan harus memanjat pagar rumah demi memberikan kejutan ulang tahun ke-11 untuk putra sulungnya, Al Ghazali. Selama ini beredar cerita bahwa Maia nekat melompati pagar karena seluruh akses rumah telah dikunci oleh Ahmad Dhani, yang disebut-sebut tidak mengizinkannya bertemu anak-anak mereka.
Kejadian itu disebut-sebut penuh haru, di mana seorang ibu membawa lilin menyala tanpa kue, menyanyikan lagu ulang tahun sambil menitikkan air mata usai berhasil bertemu putranya setelah memanjat pagar. Namun, setelah hampir dua dekade berlalu, Ahmad Dhani akhirnya membantah kebenaran kisah tersebut.
Dalam perbincangannya bersama Denny Sumargo, suami Mulan Jameela itu menyebut peristiwa itu hanyalah rekayasa yang telah dirancang bersama salah satu program televisi, dan melibatkan Maia Estianty sebagai bagian dari skenario tersebut.
"(Yang membawa isu perselingkuhan) Silet. Jadi begini, seperti zaman sekarang, kita dengar bikin konten. Jadi Silet tuh bikin konten," ujar Ahmad Dhani.
"Jadi misalnya ada tayangan Silet, Maia loncat pagar hanya untuk ketemuan anak-anak karena pintunya dikunci," sambungnya.
Ahmad Dhani menegaskan bahwa peristiwa tersebut hanyalah rekayasa semata. Ia membantah pernah mengunci pintu rumah hingga membuat Maia Estianty terpaksa memanjat pagar demi bisa menemui anak-anaknya.
"Enggak ada pintu dikunci, enggak ada. Enggak pernah dikunci rumah gue. (Kejadian itu) ya karena disuruh sama Silet tuh bikin konten itu," ungkap Dhani.
Aksi Maia Estianty lompat pagar demi rayakan ultah Al Ghazali disebut settingan, pria berusia 53 tahun itu mengaku paham betul soal konsep konten yang dibuat-buat, sebab ia sendiri pernah terlibat dalam skenario serupa. Ahmad Dhani mengisahkan bahwa dirinya pernah diminta oleh acara Silet untuk membuat tayangan seolah-olah ia kabur dari rumah karena takut diserbu oleh FPI, meskipun faktanya tidak pernah ada penyerangan dari ormas tersebut.
Ia pun menduga bahwa Maia Estianty bersedia menjalani adegan rekayasa itu dengan tujuan merusak citra dirinya sebagai suami dan ayah, agar lebih mudah memperoleh hak asuh anak-anak mereka.
"Enggak tahu, mungkin waktu itu mau menjelekkan citra saya, enggak tahu juga. Karena waktu itu kan perebutan anak. Penting untuk merusak citra kan, dengan laporan KDRT, dengan itu terus ulang tahun, pura-pura nangis sama hal itu, semua konten semua," tuturnya.
Lebih lanjut, Ahmad Dhani menyampaikan bahwa program Silet saat itu memang berpihak pada Maia Estianty karena perusahaan yang memproduksi acara tersebut, Indigo, dimiliki oleh sahabat dekat Maia.
"Dan memang Silet harus membela Maia. Kenapa harus membela? Karena Indigo punya acara di TV-TV lain yang dimiliki oleh orang yang dekat dengan Maia," pungkas Ahmad Dhani.
