Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Gerald Vanenburg bersuara soal tak adanya nama Rafael Struick dan Marselino Ferdinan. Dia sengaja tak panggil keduanya agar fokus bersama timnas senior.
Timnas U-23 Indonesia akan segera memulai langkahnya di Piala AFF U-23 2025. Tergabung di Grup A bersama Kamboja, Myanmar, dan Brunei, Garuda Muda akan membuka laga perdana pada 17 Juli mendatang kontra Brunei, lalu lanjut lawan Myanmar (20 Juli), dan Kamboja (23 Juli).
Namun, ada hal menarik dari skuat kali ini. Nama-nama seperti Marselino Ferdinan dan Rafael Struick tak masuk daftar. Padahal, dari sisi usia, keduanya masih sangat layak. Marselino baru 20 tahun, sementara Struick 22 tahun.
Pelatih Gerald Vanenburg, menjelaskan alasan utamanya. Bagi dia, misi utama Indonesia sekarang adalah lolos ke Piala Dunia 2026. “Mereka berdua tidak ada di sini. Mereka di timnas Indonesia senior. Saya kira yang terpenting saat ini adalah timnas Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia 2026,” ujar dia kepada wartawan.
Meski tanpa dua pemain kunci itu, pelatih asal Belanda itu tetap optimistis. Dia senang dengan materi yang ada dan yakin tim ini bisa bersaing.
“Saya senang dengan pemain saat ini. Kami punya banyak pemain muda yang tentunya masih harus berkembang. Saya senang dengan kualitas mereka,” ucapnya.
Nama-nama seperti Jens Raven, Kakang Rudianto, Muhammad Ferarri, hingga Dony Tri Pamungkas diprediksi jadi andalan Vanenburg dalam turnamen ini. Mereka sudah punya pengalaman internasional dan siap tampil maksimal. “Saat ini yang bisa kami lakukan adalah memberikan yang terbaik dan mengalahkan semua lawan,” tutup Vanenburg.