Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mengingatkan para orang tua bahwa penerapan Tes Kemampuan Akademik (TKA) bukanlah beban tambahan bagi murid, karena bukan ujian penentu kelulusan.
Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kemendikdasmen, Toni Toharudin menegaskan TKA adalah instrumen untuk mengukur dan mengembangkan kemampuan akademik siswa secara lebih adil dan berkeadilan, dengan berfokus pada individu murid.
“Jadi, TKA ini seperti yang disampaikan di beberapa forum, baik oleh Pak Menteri maupun saya sebagai Kepala BSKAP, TKA ini bersifat opsional. Jadi, murid boleh memilih untuk mengikuti atau tidak, tanpa konsekuensi apapun,” tegas Toni dalam webinar bertajuk Penguatan Kesiapan Murid dalam Mensukseskan Program TKA melalui Partisipasi Orang Tua di Jakarta, Rabu.
Ia menegaskan bahwa TKA adalah wujud komitmen BSKAP dalam menyajikan evaluasi yang setara, sesuai dengan esensi kebijakan kementerian bahwa setiap anak berhak berkembang sesuai potensinya.
Oleh karena itu, ia menekankan pendekatan yang demikian justru membuat peran pengasuhan orang tua menjadi lebih suportif dan empatik, tanpa memberikan tekanan kepada murid, sehingga dapat menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan menyenangkan.
Selain itu, pihaknya juga berharap adanya peningkatan peran orang tua murid dalam mengelola stres, kepercayaan diri serta menumbuhkan semangat belajar anak masing-masing guna mempersiapkan TKA, apabila memilih untuk mengikuti tes tersebut.
Menurutnya, peran dan partisipasi orang tua dalam proses tumbuh kembang dan pendidikan murid tidak tergantikan, sehingga berkenaan dengan konteks penyelenggaraan TKA, peran orang tua tidak hanya sebagai penyedia kebutuhan materi, namun juga pendamping emosional dan psikologis murid dalam mengikuti TKA.
Terkait dengan jadwal pelaksanaan, ia menyebutkan TKA tahun ini diselenggarakan lebih dulu pada siswa jenjang pendidikan SMA sederajat, kemudian disusul diselenggarakan bagi siswa SD dan SMP pada tahun 2026.
Pelaksanaan TKA untuk tingkat SMA, SMK, dan MA akan dilakukan pada bulan November tahun ini, yaitu pada semester pertama tahun terakhir mereka.