Memilih Waktu Ideal untuk Bulan Madu Pengantin Baru, Langsung Setelah Pernikahan atau Lebih Baik Tunda Dulu?
Faza Anjainah Ghautsy July 21, 2025 04:34 PM

Grid.ID- Memilih waktu ideal untuk bulan madu bagi pengantin baru. Apakah langsung setelah pernikahan atau lebih baik menundanya dulu?

Bulan madu adalah tradisi yang umum dilakukan pasangan pengantin baru untuk merayakan awal kehidupan bersama secara intim. Istilah ini mulai dikenal sejak abad ke-16, awalnya berarti bulan-bulan pertama setelah menikah, bukan perjalanan seperti sekarang.

Kini, bulan madu biasanya dirayakan dengan melakukan perjalanan ke destinasi romantis. Melansir dari Kompas.com, menurut Herwin Winata dari Weddingku, bulan madu adalah momen penting untuk merasakan indahnya rumah tangga yang baru dibangun dan berbeda dari masa pacaran, apalagi saat sudah memiliki anak.

Herwin menyarankan pasangan memilih destinasi bersama sesuai anggaran, karena bulan madu tidak harus mahal. Dia juga mengingatkan bahwa bulan madu adalah pengalaman istimewa yang tak bisa disamakan dengan liburan biasa.

Oleh karena itu, perjalanan ini harus disiapkan dengan baik dan di waktu yang tepat. Pengantin biasanya akan mempertimbangkan antara bulan madu langsung setelah pernikahan atau menunda terlebih dahulu karena keduanya memiliki keuntungan masing-masing.

Keuntungan bulan madu langsung setelah pernikahan

Melakukan bulan madu segera setelah menikah menjadi cara yang indah untuk memperpanjang kebahagiaan dan semangat cinta yang baru dirayakan. Menjelajahi tempat baru bersama pasangan dan menempatkan kebersamaan sebagai prioritas utama dapat memberikan energi positif untuk memulai kehidupan rumah tangga.

Momen ini juga memberi kesempatan langka untuk bersenang-senang, tertawa, dan menciptakan kenangan berharga tanpa gangguan, yang akan menjadi dasar emosional yang kuat dalam menjalani kehidupan bersama. Selain itu, bulan madu awal memberi ruang bagi pasangan untuk saling memahami lebih dalam tanpa distraksi dari rutinitas sehari-hari.

Saat menghadapi tantangan tak terduga selama perjalanan, pasangan dapat mengenali bahasa tubuh, kebiasaan kecil, dan kebutuhan emosional satu sama lain. Hal ini akan meningkatkan kepekaan dan juga memperkuat ikatan batin.

Tak kalah penting, setelah melewati persiapan pernikahan yang melelahkan secara fisik dan mental, bulan madu menjadi waktu berharga untuk beristirahat. Waktu ini bisa digunakan untuk menikmati hasil usaha bersama, dan fokus memanjakan satu sama lain jauh dari tekanan pekerjaan atau urusan rumah tangga.

Keuntungan menunda bulan madu

Menunda bulan madu memberikan kesempatan bagi pasangan untuk menyeimbangkan kondisi keuangan setelah pengeluaran besar saat pernikahan. Dengan jeda beberapa bulan, pasangan bisa menabung dan merencanakan perjalanan bulan madu dengan lebih matang.

Mereka bahkan bisa memanfaatkan promo tiket, diskon hotel, atau paket liburan saat musim sepi, sehingga biaya menjadi lebih ringan. Selain itu, menunda bulan madu juga memungkinkan pasangan untuk beradaptasi lebih dulu dalam kehidupan rumah tangga.

Pasangan akan memahami kebiasaan dan menghadapi tantangan bersama, sehingga ketika akhirnya berbulan madu, keduanya sudah lebih matang secara emosional dan saling mengenal dengan baik. Waktu istirahat ini juga penting, karena persiapan pernikahan yang melelahkan secara fisik dan mental sering membuat pasangan merasa kelelahan.

Menunda bulan madu juga bisa memberi ruang untuk memulihkan energi dan menikmati masa transisi sebagai suami istri. Terakhir, menunda memberi kebebasan lebih besar dalam memilih destinasi dan waktu terbaik, menghindari musim ramai wisatawan atau cuaca buruk, sehingga bulan madu bisa berlangsung lebih nyaman dan eksklusif sesuai keinginan.

Namun sebenarnya, waktu ideal untuk bulan madu tidak ada patokan khususnya dan tak harus dilaksanakan juga. Namun, jika ingin melakukannya, bulan madu ternyata memiliki banyak manfaat, salah satunya yaitu sebagai momen perayaan awal kehidupan baru bersama pasangan.

Melansir dari Bridestory.com, memilih tempat yang bermakna atau mencerminkan kisah cinta dapat membuat pengalaman ini lebih berkesan, sekaligus menjadi waktu untuk merayakan kebahagiaan dan membuka babak baru dalam pernikahan. Selain itu, bulan madu memberi kesempatan untuk melepaskan stres setelah persiapan pernikahan yang melelahkan, dengan menikmati suasana santai tanpa gangguan.

Masa ini juga penting untuk membangun koneksi emosional, terutama bagi pasangan yang belum pernah tinggal bersama sebelumnya, karena memberikan ruang untuk saling menyesuaikan diri dan mempererat komunikasi. Bulan madu pun menjadi waktu terbaik untuk menumbuhkan keintiman, di mana suasana baru dan romantis membuat pasangan bisa fokus dan memperdalam hubungan.

Lebih dari itu, bulan madu merupakan petualangan pertama sebagai suami istri, di mana pasangan dapat menjelajah tempat baru, mencoba kuliner lokal, mengenal budaya, dan belajar bekerja sama dalam menghadapi pengalaman baru. Apapun waktunya, bulan madu tetap menjadi momen spesial yang penting untuk merayakan cinta di awal perjalanan rumah tangga.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.