Debut Pertama Rafael Struick di Dewa United Lawan Tim Malaysia, Tidak Cetak Gol dan Gagal Menang
Mochamad Hary Prasetya July 23, 2025 09:15 AM

BOLASPORT.COM - Dewa United menjalani pertandingan ujicoba melawan klub Malaysia, Kuching City FC di Dewa United Training Ground, Tangerang, Selasa (22/7/2025).

Dalam laga itu, pemain timnas Indonesia, Rafael Struick, diberikan menit bermain.

Rafael Struick bermain sejak menit pertama, namun tidak berhasil mencetak gol untuk Dewa United.

Skor berakhir imbang 2-2 dalam pertandingan yang digelar pukul 15.30 WIB itu.

Dua gol Dewa United dicetak oleh Septian Bagaskara, bukan dari Rafael Struick.

Sebelumnya, Rafael Struick diperkenalkan secara resmi oleh Dewa United dengan durasi kontrak tiga musim.

Rafael Struick sempat bermain untuk klub Australia, Brisbane Roar, sebelum gabung ke Dewa United.

Melawan Kuching City FC, menjadi debut pertamanya bersama Dewa United.

Usai pertandingan, Septian Bagaskara yang mencetak dua gol mengaku senang.

Menurutnya, laga ini cukup seru dan berjalan ketat.

"Alhamdulillah, teman-teman bisa memanfaatkan momen dengan baik."

"Berkat kerja keras mereka juga, saya bisa mencetak dua gol hari ini,” ujar Septian Bagaskara.

Pemain bernomer punggung 20 itu menilai pertandingan ini menjadi pengalaman berharga untuk melihat perkembangan tim sebelum tampil di Super League 2025/2026 pada Agustus mendatang.

Dewa United juga akan bermain menjadi wakil Indonesia di kompetisi Asia.

Dewa United sebelumnya juga telah berujicoba melawan klub Thailand, Visakha FC.

Tim asuhan Jan Olde Riekerink menang dengan skor 2-1 atas Visakha FC.

“Sudah beberapa minggu kami menjalani latihan pramusim dan laga seperti ini sangat penting."

"Apalagi kami juga akan ikut AFC Challenge League."

"Ini bisa menjadi tolok ukur sejauh mana progres kami saat ini,” kata mantan pemain Persik Kediri itu.

Kata Septian Bagaskara, dari pertandingan uji tanding ini sluruh pemain bisa lebih memahami karakter, kekuatan, dan kekurangan satu sama lain.

Tujuannya agar tim semakin padu menjelang kompetisi resmi.

“Dari laga seperti ini kita jadi tahu apa kelebihan dan kekurangan masing-masing rekan."

"Nantinya dari situ bisa diperbaiki agar ke depannya kita bisa semakin kompak, saling dukung baik di dalam maupun luar lapangan,” ujar pemain berlabel timnas Indonesia.

Meski gagal mempertahankan keunggulan akibat penalti di menit akhir, pemain bernama lengkap Septian Satria Bagaskara ini tetap menilai hasil yang didapat sebagai bagian penting dari proses pembentukan tim.

“Tantangannya jelas, sebagai striker saya ingin cetak gol."

"Kami kedatangan tim kuat dari Malaysia, dan berkat kerja keras tim, saya bisa mencetak gol."

"Semoga ini jadi bekal untuk tampil lebih baik ke depannya,” tutupnya.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.