Tahun ini target kita kemiskinan ekstrem harus dihapus dengan mempercepat realisasi anggaran, terutama yang berkaitan dengan program pengentasan kemiskinan
Manggar, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), menargetkan angka kemiskinan ekstrem menjadi nol persen atau nihil pada 2025 melalui optimalisasi program peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Tahun ini target kita kemiskinan ekstrem harus dihapus dengan mempercepat realisasi anggaran, terutama yang berkaitan dengan program pengentasan kemiskinan," kata Sekretaris Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Belitung Timur Ilfan Suryawan di Manggar, Kamis.
Ia menyebutkan saat ini angka kemiskinan ekstrem di Belitung Timur masih tersisa 0,37 persen. Untuk itu pihaknya memperkuat koordinasi dan kolaborasi lintas sektor guna mempercepat penanganan.
"Upaya ini juga dilakukan untuk memperoleh Dana Insentif Fiskal (DIF) dari pemerintah pusat sebagai bentuk apresiasi atas keberhasilan daerah dalam menurunkan angka kemiskinan ekstrem," ujarnya.
Ilfan menjelaskan Belitung Timur telah dua tahun berturut-turut menerima DIF dari pemerintah pusat. Pada 2023 kabupaten itu memperoleh DIF sebesar Rp6,27 miliar, sementara pada 2024 menerima Rp5,6 miliar.
Ia menambahkan pemerintah pusat menyiapkan alokasi anggaran sebesar Rp2 triliun untuk DIF berdasarkan kinerja tahun berjalan. Rincian kriteria penilaian, alokasi dana, serta daerah penerima, akan ditetapkan melalui Keputusan Menteri Keuangan.
"Penilaian kinerja daerah dalam pengentasan kemiskinan ekstrem, penurunan stunting, serta percepatan belanja daerah akan menjadi indikator utama," kataya.
Lebih lanjut Ilfan menyampaikan saat ini pihaknya tengah mempersiapkan laporan semester I tahun 2025 terkait program pengentasan kemiskinan, termasuk penghapusan kemiskinan ekstrem.
“Kami mengimbau perangkat daerah yang tergabung dalam TKPK untuk memberikan masukan serta koreksi terhadap draf Rencana Aksi Tahunan (RAT) 2025 dan laporan semester I kepada Sekretariat TKPK,” ucapnya.