Joko Anwar Garap Ghost in The Cell, Hadirkan Horor dan Komedi dalam Satu Cerita
Devi Agustiana July 26, 2025 09:34 AM

Grid.ID - Ghost in The Cell menjadi karya terbaru Joko Anwar bergenre horor komedi. Film ini juga menyuguhkan kisah unik yang menyentil isu sosial.

Sutradara sekaligus penulis Joko Anwar kkembali dengan karyanya Ghost in The Cell (Hantu di Penjara). Film ini direncanakan rilis tahun 2026 mendatang.

Ghost in The Cell sekaligus menandai kembalinya Joko Anwar menggarap genre komedi sejak debutnya, Janji Joni (2005). Ia pun menceritakan awal mula ide cerita datang.

"Jadi kita kepingin, mau genre-nya apapun itu komedi horor tapi harus relevan. Karna memang ini film yang membicarakan soal Indonesia," kata Joko Anwar dalam jumpa pers di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (25/7/2025).

"Miniaturnya di penjara, kenapa di penjara? Mungkin sebagian dari kita merasa terpenjara kita harus bersatu mengalahkan sesuatu kekuatan yang berbahaya dalam hidup kita," imbuhnya.

Adapun ide Ghost in The Cell sudah disiapkan sejak sebelum 2013. Joko Anwar dan rumah produksi Come and See Pictures, serta produser Tia Hasibuan membuat beberapa revisi alur cerita untuk menyentil isu sosial, yakni soal kerusakan alam.

Selain itu, film ini ia juga ingin menyinggung fenomena daring #kaburajadulu. Diketahui hashtag tersebut sempat mencuat sebagai respons atas ketidakpuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintah.

"Kami sudah announce tahun 2013. Sudah lama sekali, jadi sekitar 10 tahun lalu. Dan sudah launch judul ini pada 2018. Setiap tahun kami revisi naskahnya. Jadi rencananya dulu sebelum Perempuan Tanah Jahanam, 2018. Jadi 2018 kami umumkan, itu sebenarnya skripnya sudah dalam pengerjaan. Tapi karena kami bikin tahun 2025, setiap tahun itu kami revisi sesuai relevansi."

"Yang paling relevan itu sebenarnya adalah kerusakan alam, karena keserakahan sebagian manusia Indonesia,” jelas Joko Anwar.

Film Ghost in The Cell bercerita tentang dua kelompok geng yang telah bermusuhan cukup lama. Mereka kembali terlibat konflik di dalam penjara Jakarta yang penuh sesak.

Akan tetapi, situasi menjadi semakin mencekam ketika para narapidana mulai meninggal satu per satu. Bukan akibat perkelahian antar geng, melainkan karena teror dari makhluk gaib yang mematikan.

Demi bertahan hidup, kedua geng yang sebelumnya bermusuhan itu pun terpaksa harus menjalin kerja sama. Mereka berusaha menguak fakta yang sebenarnya terjadi.

Adapun Ghost in The Cell dibintangi oleh pemeran laki laki lintas generasi yang sudah menjadi pemain reguler Joko Anwar, di antaranya Abimana Aryasatya, Bront Palarae, Danang Suryonegoro, Endy Arfian, Lukman Sardi, Mike Lucock, Yoga Pratama, Morgan Oey, Aming, Kiki Narendra, Rio Dewanto, dan Tora Sudiro.

Selain itu, tampil pula Almanzo Konoralma, Haydar Salishz, Arswendy Bening Swara, Dewa Dayana, Faiz Vishal, Jaisal Tanjung, Ho Yuhang, dan Magistus Miftah, pemeran baru dalam casting Ghost in The Cell. Film ini telah merampungkan proses syuting dan dijadwalkan tayang pada 2026.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.