Grid.ID - Maia Estianty ternyata semasa kecil memiliki tabiat bandel. Ya, perangai istri Irwan Mussry itu bahkan pernah dibongkar oleh ibundanya sendiri, yakni Kusthini.
Ya, siapa sangka, masa kecil Maia Estianty ternyata cukup membuat banyak orang terkejut. Kusthini bahkan mengungkap putrinya itu sebagai sosok yang sulit dinasihati.
Bahkan saat dilarang akan sesuatu, Maia Estianty justru akan melakukannya. Dan ya, kisah itu pun diungkap Kusthini saat hadir menjadi bintang tamu YouTube MAIA AL EL DUL TV yang diunggah 17 Mei 2022 lalu.
"Maia itu anak terbeda pendapat, kalau kita melarang dijalani," ujar Kusthini.
Bahkan semasa masih sekolah, istri Irwan Mussry sering tidak salim (mencium tangan) dulu kepada orang tuanya. Alias langsung masuk saja melenggang ke kelas.
"Waktu sekolah sudah ndak salim, langsung masuk kelas, saya sampai nangis," imbuh Kusthini.
Dan ya, Maia sendiri mengaku bahwa dirinya adalah anak yang paling cuek di mata sang ibu. Bahkan ia pernah membuat Kusthini menangis karena perangainya itu.
"Aku ini di mata ibu adalah anak yang paling tercuek, bahkan ibu pernah nangis karena sifat ku yang satu ini," beber Maia Estianty.
"Sifat cuek ini dari bapakku, kenapa cuma aku yang dikomplain," imbuhnya.
Tak berhenti sampai di situ, Maia juga mengungkap kisah soal dirinya yang nekat itu kompetisi DJ dan pulang sampai jam 3 pagi. Kendati demikian, saat itu Maia berhasil membawa pula piala.
Meski tak dipungkiri, hal itumembuatnya bersitegang dengan sang ayah, yakni Harjono Sigit.
"Aku pernah tanding DJ festival Jawa Bali, pulangnya jam 3 pagi, bawa piala sebenarnya," cerita Maia Estianty
"Bapak maunya sekolah anaknya, bukan main DJ, jadi pas pulang itu aku dimarah habis-habisan sama bapak," imbuhnya.
Kendati begitu, bagi Kusthini, ia tak mempermasalahkan apa yang dilakukan istri Irwan Mussry itu, karena ia adalah tipe ibu yang akan selalu mendukung hobi dan kesukaan sang anak.
"Kalau Ibu tipenya support hobinya anak, sementara bapak itu yang penting sekolah, mau bawa piala seratus gak ada urusannya," tandas Kusthini.
