Dokter Residen Junior di India Diduga Tertidur, Pasien Korban Kecelakaan Alami Pendarahan hingga Meninggal Dunia
Faza Anjainah Ghautsy July 30, 2025 03:34 PM

Grid.ID- Seorang pasien korban kecelakaan alami pendarahan hingga meninggal dunia. Insiden ini terjadi lantaran dokter residen junior di India yang menangani korban tertidur.

Seorang dokter residen junior di rumah sakit India tertidur saat seorang pasien mengalami pendarahan. Akibatnya, korban kemudian meninggal dunia lantaran kehabisan darah.

Adapun peristiwa ini diketahui terjadi di Lala Lajpat Rai Memorial Medical College, Meerut, India, pada Senin (28/7/2025). Dokter residen tersebut mendapatkan tugas untuk menangani seorang pasien bernama Sunil Kumar (30) yang merupakan korban kecelakaan.

Berdasarkan keterangan, Kumar meninggal dunia setelah ditinggalkan tanpa pengawasan selama berjam-jam di bangsal gawat darurat. Kasus ini pun selanjutnya segera diselidiki.

Melansir dari TribunJateng.com, dalam sebuah video yang jadi bukti penyelidikan, seorang dokter residen yang bertugas di Sekolah Tinggi Kedokteran Lala Lajpat Rai Memorial (LRRM) terlihat tertidur di depan AC. Salah satu kakinya terlentang di atas sebuah meja yang berada di dekatnya.

Sementara itu, keluarga dari Sunil Kumar memohon agar segera diberikan pertolongan medis. Saat itu, pihak keluarga mengatakan bahwa korban mengelami cedera kaki.

Penyebab luka Kumar sendiri diketahui karena ditabrak oleh sebuah kendaraan yang tak dikenal saat menaiki sepeda, pada Minggu (27/7/2025) malam. Saat di rumah sakit, keluarga Kumar mengaku telah menunggu lama hingga sang dokter yang bertugas terbangun.

Menyadari kondisi korban yang kritis, keluarga Kumar lalu berusaha meminta bantuan kepada tenaga medis yang lain. Namun, upaya keluarga korban tersebut tak berhasil.

“Kumar, yang terbaring di atas tandu dan mengalami pendarahan hebat, dibiarkan meninggal dunia,” klaim keluarga, dilansir dari Kompas.com.

Sementara itu dari pihak Kepala LRRM, Dr. RC Gupta memberikan tanggapan atas video tersebut. Dia kemudian segera memerintahkan pemberhentian sementara terhadap sang residen.

“Menanggapi video tersebut, junior yang bersangkutan, Dr. Bhupesh Kumar Rai, segera diberhentikan sementara," ujar Gupta.

"Sebuah komite beranggotakan tiga orang dibentuk untuk menyelidiki tuduhan keluarga,” jelasnya.

Sementara itu, bedasarkan penyelidikan, pasien korban kecelakaan itu kemungkinan dirawat di Unit Gawat Darurat (UGD) rumah sakit pada Senin (28/7/2025). Adapun waktunya yaitu sekitar pukul 01.00 dini hari waktu setempat.

“Kami juga mencatat fakta bahwa dalam video itu anggota keluarga pasien sedang memohon perawatan,” jelas Gupta.

Kasus kelalaian dokter ini diketahui tak hanya sekali terjadi di rumah sakit tersebut. Sebelumnya, di tahun 2023, tiga dokter diberhentikan sementara akibat dugaan memukul anak laki-laki berusia lima tahun yang menangis kesakitan setelah mengalami patah tulang.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.