TRIBUNMANADO.CO.ID, TUTUYAN -- Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sulawesi Utara (Sulut) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan pembangunan daerah.
Langkah ini diwujudkan lewat penandatanganan kesepakatan bersama antara Bupati Boltim Oskar Manoppo, dengan dua institusi pendidikan tinggi, yakni Universitas Gorontalo dan Institut Kesehatan dan Teknologi Jainuddin (INJADI).
Penandatanganan tersebut dilakukan bersama Rektor Universitas Gorontalo, Dr. Sofyan Abdullah dan Rektor INJADI Ns. Eko Susilo.
Kesepakatan ini mencakup kerja sama dalam mendukung pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi—pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat—serta memperkuat sinergi dalam pembangunan daerah.
Bupati Oskar Manoppo menegaskan bahwa kerja sama ini menjadi langkah strategis pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Boltim.
“Kemitraan ini menjadi wujud komitmen kita untuk memajukan kualitas pendidikan serta meningkatkan pelayanan kepada masyarakat melalui sinergi dengan perguruan tinggi," kata dia, Jumat 1 Agustus 2025 di ruang kerjanya.
"Harapannya, IPM Boltim akan terus meningkat melalui kolaborasi ini,” kata Oskar.
Ketua Yayasan INJADI, Jainuddin Damopolii, menyambut baik kerja sama ini.
Ia menegaskan kesiapan institusinya untuk menjadi mitra aktif dalam memajukan Boltim, terutama dalam bidang pendidikan dan kesehatan.
Sebagai bagian dari kontribusi nyata, INJADI akan memberikan beasiswa kepada satu orang mahasiswa dari setiap desa di Boltim.
Selain itu, pihak kampus juga berencana membuka kelas perkuliahan di Tutuyan untuk memudahkan akses pendidikan tinggi bagi warga lokal.
“Ini tidak hanya akan menghemat biaya transportasi dan akomodasi, tetapi juga memungkinkan lebih banyak anak-anak daerah melanjutkan pendidikan tinggi,” ujar Jainuddin, yang juga mantan Wakil Wali Kota Kotamobagu.
Sementara itu, Rektor Universitas Gorontalo, Dr. Sofyan Abdullah, menekankan pentingnya kolaborasi ini sebagai bagian dari upaya memperluas dampak positif kampus bagi masyarakat.
“Dengan adanya kesepakatan bersama ini, diharapkan akan lahir program-program kolaboratif yang mendukung peningkatan kualitas dan kapasitas lulusan serta kontribusi nyata bagi pembangunan di Boltim,”ungkapnya.
Kolaborasi antara Pemkab Boltim dan dua perguruan tinggi ini menjadi langkah konkret dalam mempercepat peningkatan kualitas SDM dan mendorong pembangunan yang berkelanjutan di daerah. (Nie)