Politikus Dolfie Othniel Frederic Palit masuk dalam jajaran pengurus baru Dewan Pembina Pusat (DPP) PDI Perjuangan untuk periode 2025 hingga 2030.
Dolfie kini dipercaya menduduki posisi Wakil Sekretaris Jenderal Bidang Internal. Dia menggantikan Utut Adianto yang kini digeser menempati posisi Wakil Sekjen Bidang Pemerintahan.
Sebelumnya, nama Dolfie tidak ditemukan dalam struktur DPP PDIP periode 2019 hingga 2024.
Penetapan Dolfie sebagai Wasekjen diketahui saat Kongres Ke6 PDIP di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Badung, Bali, Sabtu (2/8/2025).
Saat ini, Dolfie menjadi anggota DPR RI dari Dapil IV Jawa Tengah.
ProfilDikutip dari laman resmi KPU, Dolfe lahir di Kijang, Kepulauan Riau, pada 27 Oktober 1968.
Dia mendapat pendidikan dasar di SDN VI Kijang (lulus 1981), kemudian meneruskan ke SMPN I Kijang (1984).
Setelah itu, dia bersekolah di SMA BOPKRI I Yogyakarta (lulus 1987) dan menempuh pendidikan tinggi di Institut Teknologi Bandung (lulus 1995).
Dolfie menikah dengan seorang perempuan bernama Nita E.L.L.
Riwayat pekerjaan Supervisi Database di Pusat Studi Hak Asasi Manusia (1995) Project Engineer di PT Bukaka Kujang Pria (1966) Staf Khusus Bidang Finansial & Program di Forum Rektor Indonesia (1998) CoCoordinator di Indonesia Corruption Watch (1999) Direktur Eksekutif di Yayasan Bumi Indonesia Hijau (2001) Direktur Eksekutif di Yayasan Rekode (2004) Anggota DPR RI 20092014 Staf Khusus di Kemenko PMK (2014) Komisaris Independen di PT Telkom (2014) Anggota DPR RI 20192024 Anggota DPR RI 20242029 Karier politikDolfie tiga kali terpilih sebagai anggota DPR RI.
Dia menjadi anggota dewan pada periode 20092014, 20192024, dan 20242029.
Selain Dolfie, caleg PDIP yang menang di Dapil IV Jateng adalah Bambang Wuryanto dan Pinka Haprani.
Dolfie tercatat meraup 107.552 suara atau berada di antara Bambang (118.384 suara) dan Pinka (101.125).
Dia tidak menjadi anggota dewan periode 20142019 karena ditunjuk menjadi Staf Khusus di Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
Dolfie kembali menjadi caleg pada Pemilu 2019 dan berhasil menang. Dia menjadi anggota Komisi XI dari fraksi PDIP yang membawahkan bidang keuangan, perencanaan pembangunan nasional, perbankan, lembaga keuangan bukan bank sejak 2019.
Dua tahun kemudian dia dipilih PDIP untuk menjadi Wakil Ketua Komisi XI.
Berdasarkan laporan harta kekayaan penyelenggara (LHKPN), Dolfie memilki total kekayaan Rp48,5 miliar.
LHKPN terakhir yang dilaporkan Dolfie ialah pada bulan Maret 2025. Berikut rinciannya.
II. DATA HARTA
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp13.050.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 113.69 m2/113.69 m2 di KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp950.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 521 m2/370 m2 di KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp10.800.000.000
3. Bangunan Seluas 0 m2 di KOTA JAKARTA SELATAN, HASIL SENDIRI Rp1.300.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp1.125.000.000
1. MOBIL, Toyota FORTUNER Tahun 2021, HASIL SENDIRI Rp.575.000.000
2. MOBIL, TOYOTA VOXY 2.0 AT Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp550.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp126.000.000
D. SURAT BERHARGA Rp21.000.000.000
E. KAS DAN SETARA KAS Rp13.284.978.160
F. HARTA LAINNYA Rp
Sub Total Rp48.585.978.160
III. HUTANG Rp
IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (IIIII) Rp48.585.978.160
Struktur baru DPP PDIPDalam daftar pengurus baru PDIP yang diterima Tribunnews, Hasto tidak menjabat sebagai Sekjen PDIP lagi. Adapun jabatannya itu kini dirangkap oleh Megawati.
Bahkan, Hasto juga tidak masuk dalam daftar Ketua DPP di struktur kepengurusan tersebut.
Berikut daftar struktur kepengurusan PDIP 20252030 yang beredar.
1. Ketua Bidang Kehormatan Partai: Komarudin Watubun2. Ketua Bappilu: Bambang Wiryanto atau Bambang Pacul3. Ketua Bapilu Eksekutif: Deddy Yevri Sitorus4. Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi: Djarot Syaiful Hidayat5. Ketua Bidang Keanggotaan dan Organisasi: Andreas Hugo Pareira6. Ketua Bidang Sumber Daya: Said Abdullah7. Ketua Bidang Politik: Puan Maharani8. Ketua Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah: Ganjar Pranowo9. Ketua Bidang Luar Negeri: Ahmad Basarah10. Ketua Bidang Reformasi Hukum, Ham, dan Advokasi Rakyat: Yasonna Laoly.11. Ketua Bidang Perekonomian: Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok12. Ketua Bidang Kebudayaan: Rano Karno13. Ketua Bidang Pendidikan: Puti Soekarno14. Ketua Bidang Penanggulangan Bencana: Tri Rismaharini15. Ketua Bidang Reformasi: Abdullah Azwar Anas16. Ketua Bidang Tenaga Kerja: Darmadi Durianto17. Ketua Bidang Kesehatan: Ribka Tjiptaning18. Ketua Bidang Jaminan Sosial: I Gusti Ayu19. Ketua Bidang UMKM: Andreas Edi Susetyo20. Ketua Bidang Pariwisata: Wiryanti Sukamdani21. Ketua Bidang Pemudan dan Olahraga: My Esti22. Ketua Bidang Digital: Prananda Prabowo23. Ketua Bidang Pertanian dan Pangan: Sadarestuwati24. Ketua Bidang Kelautan: Rokhmin Dahuri25. Ketua Bidang Kehutanan: Eriko Sotarduga26. Ketua Bidang Reformasi Sistem Hukum Nasional: Ronny Talapessy27. Sekjen PDIP: Megawati Soekarnoputri28. Wasekjen Internal: Dolfie29. Wasekjen Pemerintahan: Utut Adianto30. Wasekjen Kerakyatan: Sri Rahayu31. Wasekjen Komunikasi: Adian Napitupulu32. Bendahara: Olly Dondokambey33. Wakil Bendahara internal: Rudianto Tjen34. Wakil Bendahara Eksternal: Yuke Yurike