Grid.ID- Ini 7 tanda pria belum siapkomitmen ke jenjang pernikahan. Hindari red flag dalam hubungan tersebut.
Menjalani hubungan asmara tentu menjadi pengalaman yang penuh warna. Namun, ketika hubungan mulai mengarah ke tahap yang lebih serius, seperti pernikahan, kesiapan masing-masing pasangan menjadi hal yang sangat krusial.
Tidak semua pria yang tampak serius dalam hubungan otomatis siap untuk masuk ke jenjang pernikahan. Banyak di antaranya masih menghadapi keraguan, konflik batin, atau belum mampu memenuhi tanggung jawab jangka panjang yang menyertai kehidupan pernikahan.
Bagi perempuan yang sedang membangun hubungan jangka panjang, memahami tanda-tanda ketidaksiapan pasangan bisa menjadi langkah preventif agar tidak terjebak dalam hubungan yang stagnan atau berujung pada ketidakpastian. Agar tidak mengabaikan sinyal-sinyal penting tersebut, berikut ini adalah 7 tanda pria belum siap untuk memasuki jenjang pernikahan dilansir dari Weddingku.com.
1. Ingin Dimengerti, Tapi Enggan Berusaha Mengerti
Ada kalanya pria menuntut didengarkan saat menghadapi masalah, tetapi tidak memberikan ruang yang sama kepada pasangannya. Sikap ini menunjukkan bahwa dia belum siap untuk membangun komunikasi dua arah yang sehat, seperti yang dibutuhkan dalam kehidupan pernikahan nanti.
2. Menghindari Percakapan Seputar Pernikahan
Pria yang benar-benar siap menikah biasanya antusias membicarakan masa depan bersama, mulai dari kehidupan setelah menikah, perencanaan keuangan rumah tangga, hingga pola pengasuhan anak. Sebaliknya, pria yang belum siap cenderung merasa tidak nyaman dengan topik tersebut dan mencoba mengalihkan pembicaraan, atau bahkan menghindarinya sama sekali saat pernikahan mulai disinggung.
3. Cepat Tersinggung atau Mudah Tersulut Emosi
Bukan hanya wanita yang bisa bersikap sensitif, banyak pria juga menunjukkan perilaku yang serupa. Pria yang mudah tersinggung bisa membuat pasangannya bingung harus bersikap seperti apa.
Sifat ini menunjukkan ketidakdewasaan emosional yang dapat menghambat kemampuannya menjadi pemimpin dalam rumah tangga. Perilaku seperti ini sebaiknya dikendalikan sebelum memasuki kehidupan pernikahan.
4. Terlalu Fokus pada Kesenangan Pribadi
Mencari hiburan sesekali adalah hal yang wajar, tetapi jika seluruh waktu, energi, dan uang hanya digunakan untuk bersenang-senang tanpa mempertimbangkan masa depan, hal itu bisa menjadi tanda ketidakmatangan. Pria yang belum bisa menyeimbangkan antara kesenangan dan tanggung jawab, menunjukkan bahwa dia belum siap menghadapi realitas dalam kehidupan pernikahan.
5. Suka Menyalahkan Pasangan
Jika dalam setiap konflik seorang pria selalu mencari kesalahan pasangan dan enggan melihat kontribusinya sendiri dalam masalah tersebut, ini mencerminkan sikap yang belum dewasa. Kebiasaan menyalahkan orang lain tanpa introspeksi diri merupakan bentuk red flag dalam hubungan dan juga tanda bahwa dia masih terlalu fokus pada dirinya sendiri, bukan pada solusi bersama.
6. Dipenuhi Keraguan
Rasa ragu yang terus-menerus terhadap keputusan menikah, bahkan setelah melalui pertimbangan panjang, sebaiknya tidak diabaikan. Keraguan yang mendalam sering kali merupakan sinyal dari dalam diri bahwa langkah yang akan diambil belum tentu tepat.
7. Merasa Tidak Bebas
Melansir dari Tribun-Timur.com, tanda pria belum siap komitmen dalam pernikahan selanjutnya yaitu muncul perasaan tidak bebas atau terbatasi. Hal ini bisa terjadi jika hubungan sudah berlangsung sejak usia muda atau jika topik pernikahan sendiri menimbulkan rasa terkekang.
Jika pembicaraan soal pernikahan saja sudah membuat tidak nyaman, maka kemungkinan besar perasaan itu akan semakin kuat ketika benar-benar menjalani pernikahan. Hal ini bisa menimbulkan kemungkinan besar terjadi konflik dalam berumah tangga nantinya.