Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Fatimatuz Zahroh
TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak memastikan perbaikan jalan dan Jembatan Jagalan Klakah Lumajang akan rampung pada 20 Agustus 2025 mendatang.
Pihaknya menegaskan, perbaikan ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas struktur jalan dan jembatan di wilayah tersebut.
“Jadi di sana sedang dilakukan perbaikan yang nggak main-main ya. Perbaikan dilakukan dengan menggunakan precast besar yang akan memperlancar aliran sungai dari utara ke barat,” tegas Wagub Emil, Senin (4/8/2025).
Perbaikan jalan ini ditegaskan Emil akan membuat jalan utama di Klakah menjadi semakin lebar, sehingga mengurangi penyempitan di wilayah tersebut.
Tidak hanya itu, Emil juga meminta warga untuk bersabar karena perbaikan ini untuk kebaikan di masa mendatang.
Terutama karena di dinding-dinding aliran sungai juga digunakan sistem bronjong.
“Kalau tidak ada hambatan yang berarti, insyaallah tanggal 20 Agustus ini bisa dibuka untuk sisi yang saat ini ditutup. Nanti gantian satunya yang ditutup,” lanjut Emil.
“Namun kabar baiknya meski satu sisi masih ditutup, sisi yang dibuka bisa dilintasi dua lajur. Artinya tidak perlu buka tutup,” imbuhnya.
Saat ini ditegaskan Emil, tim di lokasi sudah bekerja siang malam untuk mempercepat pengerjaan.
Hal ini demi pengerjaan fisik bisa dipercepat penyelesaiannya.
Di kawasan timur Jawa Timur saat ini memang sedang banyak tantangan di sektor infrastruktur.
Saat ini sedang dilakukan penutupan jalan di Jalur Gumitir, antrean kapal di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi dan perbaikan Jembatan Besuk.
“Ini memang menjadi bulan-bulan yang berat, karena ada penutupan Jalur Gumitir, sistem buka tutup di Klakah, dan juga perbaikan di Jembatan Besuk. Tapi kita yakin bahwa perbaikan di banyak titik ini untuk perbaikan infrastruktur kita ke depannya,” tegasnya.
Emil pun menegaskan, Pemprov Jatim akan terus memperjuangkan percepatan dan kelancaran arus barang, mobilitas masyarakat, serta peningkatan kualitas akses transportasi di Jatim.
