TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden RI Prabowo Subianto menghadiri National Day Singapore Parade pada Sabtu (9/8/2025).

Adapun kegiatan itu bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan Singapura ke-60.

National Day diperingati setiap tahun di Singapura pada 9 Agustus untuk mengenang kemerdekaan Singapura pada tahun 1965.

Pesawat Kepresidenan RI yang membawa Prabowo mendarat di Paya Lebar Airbase Singapura pukul 15.40 waktu setempat.

Dalam kunjungan ini, Prabowo didampingi Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Setelah penyambutan di bandara, rombongan Presiden Prabowo bergerak menuju lobi hotel tempat Prabowo singgah.

Sejak siang, suasana lobi sudah ramai dipadati warga negara Indonesia (WNI), diaspora, pelajar, Mahasiswa, dan pejabat Kedutaan Besar RI (KBRI) di Singapura yang menantikan kedatangan Kepala Negara.

Setiba di hotel, Prabowo menyalami satu per satu WNI dan diaspora yang hadir menyambut.

Hal itu menciptakan momen penuh kekeluargaan antara WNI dan kepala negara. 

Kehadirannya disambut sorak gembira dan semangat nasionalisme dari para perantau termasuk mahasiswa.

Kunjungan ini menjadi simbol eratnya hubungan Indonesia–Singapura, sekaligus memperlihatkan kedekatan seorang kepala negara dengan warganya di luar negeri.

Singapura memiliki nama resmi Republik Singapura.

Negara ini terletak di lepas ujung selatan Semenanjung Malaya.

Negara ini terpisah dari Malaysia oleh Selat Johor di utara dan dari Kepulauan Riau, Indonesia oleh Selat Singapura di selatan.

Singapura dikenal sebagai pusat keuangan di wilayah Asia Tenggara.

Negara ini terkenal karena kerangka regulasinya yang kuat, infrastruktur kelas dunia, dan kebijakan yang ramah bisnis.

Lokasinya yang strategis, dipadukan dengan stabilitas politik dan sektor keuangan yang berkembang dengan baik, telah memposisikan negara-kota ini sebagai tujuan utama bagi inovasi perbankan, manajemen aset, dan teknologi finansial.