Car Free Night di Kota Banjar Dibanjiri Lautan Manusia, Jadi Magnet Pendongkrak UMKM
GH News August 10, 2025 07:13 PM

TIMESINDONESIA, BANJAR – Banjar Car Free Night Pemkot Banjar UMKM yang digelar Pemerintah Kota Banjar (Car Free Night Pemkot Banjar UMKM) kembali mengulang sukses sebelumnya dengan menyedot ribuan pengunjung dan mendongkrak omset para pelaku Car Free Night Pemkot Banjar UMKM, Sabtu (9/8/2025) malam.

Wisata kuliner yang dikolaborasikan dengan hiburan segar penuh talenta dari beberapa pegiat seni dan budaya ini bakal menjadi agenda bulanan yang digelar di Jalan Letjen Suwarto.

Gulirkan Roda Ekonomi

Disampaikan Wakil Wali Kota Banjar, Drs H Supriana, M.Pd saat diwawancara sejumlah awak media, ini kali kedua Banjar CFN setelah yang pertama digelar Polres Banjar dan mendulang sukses.

memberikan-sambutan-2.jpgWakil Wali Kota Banjar saat memberikan sambutan. (FOTO: Humas Diskominfo Kota Banjar for TIMES Indonesia)

"Ini digelar dengan harapan dapat mendorong para pelaku usaha di Kota Banjar agar lebih bergairah lagi dalam meningkatkan omset penjualannya serta memberikan ruang bagi para pelaku seni dan budaya untuk mewadahi talenta mereka sehingga program ini dapat mendorong keberdayaan masyarakat dalam pergerakan ekonomi," jabar Wakil Wali Kota Banjar.

Supriana menyatakan, kegiatan ini non APBD dan diserahkan ke tim khusus yang ingin membawa Banjar lebih baik lagi ke depannya. 

"Tentunya kami sangat mengapresiasi kegiatan ini agar bagaimana mereka bisa tetap berekspresi tanpa harus membebankan anggaran ke pemerintah," terangnya.

Tak lupa, Supriana menegaskan bahwa pihaknya akan mengagendakan Banjar Car Free Night setiap sebulan sekali dengan melibatkan para pelaku UMKM dan penggiat seni dan budaya.

"Kami juga membuka kesempatan bagi sekolah-sekolah yang ingin menyalurkan talenta peserta didiknya di panggung Car Free Night," tambahnya.

Penyelenggaraan Banjar Car Free Night juga disebut Supriana mendapatkan dukungan sponsor dari Bjb dan para pelaku UMKM yang membayar Rp100 ribu per tenant guna keberlangsungan acara yang diikuti seratus lebih pelaku UMKM.

"Para pelaku UMKM sangat antusias berjualan di CFN ini. Banyak dari mereka yang omsetnya melonjak berkali-kali lipat ya. Semoga ini menjadi jalan bagi para UMKM untuk terus berkembang," harap Supriana.

Respons Positif UMKM

Omset jualan yang melonjak dibenarkan Awit, pelaku UMKM Sate Kenanga yang mengaku penjualannya laris.

"Untuk malam ini, pada pukul 21.00 WIB kami sudah mencapai omset 80 persenan ya. Di acara CFN yang sebelumnya, jam segini sudah habis tak tersisa dagangan kita. Mungkin karena untuk yang kedua ini, pelaku UMKM yang terlibat di CFN juga meningkat dua kali lipat," terang Awit.

Awit mengaku tidak keberatan dengan uang iuran Rp100 ribu yang dipungut panitia karena memang pelaku UMKM juga merasa diuntungkan berkali-kali lipat dengan adanya gelaran CFN tersebut.

Aneka jajanan dan kuliner yang tersedia di Banjar Car Free Night tentunya menjadi alternatif bagi para pengunjung yang ingin berburu kuliner maupun aneka produk yang di perjualbelikan di CFN.

Salah satu Pembeli, Hj Mumu mengaku sangat mengapresiasi adanya gelaran CFN tersebut sehingga segera pulang dari perjalannya di Bandung untuk bisa berburu kuliner maupun barang yang disukanya.

"Semoga nantinya dapat menjadi kegiatan rutin sehingga kami juga bisa menikmati aneka kuliner dan jajanan lainnya di acara seperti ini," katanya. (d)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.