LANGOWAN, TRIBUNMANADO.CO.ID – Perdagangan minyak nilam di Minahasa, Sulawesi Utara semakin lesu saja.

Harga minyak nilam semakin turun saja hingga kini menyentuk angka Rp 600 ribu per kilogram.

Para petani nyaris tak mendapat keuntungan, jika harga seperti saat ini.

Jevel Tambuun, petani asal Langowan yang melakukan penyulingan di Tompaso, mengaku hampir tak mendapatkan keuntungan. 

Dari hasil penyulingan 1.000 pohon nilam, ia hanya menghasilkan 5 kilogram minyak nilam. 

Dengan harga pasar saat ini, total penjualannya hanya Rp 3 juta.

“Bayar penyulingan saja sudah Rp 1,3 juta, belum lagi sewa kendaraan. 

Itu belum termasuk biaya perawatan dan pupuk,” ungkap Jevel, Minggu (10/8/2025).

Ia menuturkan, panen nilam biasanya dilakukan setiap 6 bulan sekali, bahkan ada yang sampai 7–8 bulan. 

Untuk biaya perawatan, termasuk pupuk, obat-obatan, dan pencegahan hama, ia harus mengeluarkan sekitar Rp 1 juta setiap siklus tanam.

Harga bibit nilam juga terbilang tinggi, yakni Rp 600 ribu untuk 1.000 pucuk. 

Namun meski semua dikerjakan sendiri tanpa tenaga kerja tambahan, hasil yang diperoleh tetap hanya sebatas menutup biaya produksi.

“Kalau harga bagus, minimal Rp 1 juta per kilo. Sekarang jatuh sekali,” keluhnya.

Jevel menduga anjloknya harga disebabkan permainan harga dari pengepul maupun pihak penyulingan. 

Ia menyoroti perbedaan harga yang mencolok antara harga di tingkat petani dan harga ekspor.

“Banyak yang viral di media sosial, harga ekspor bisa Rp 2 juta lebih per kilo. 

Tapi yang kami terima hanya Rp 600 ribu. Jauh sekali bedanya,” bebernya.

Para petani berharap ada perhatian pemerintah untuk menstabilkan harga dan memotong rantai distribusi yang terlalu panjang.

Hal itu agar mereka bisa menikmati hasil jerih payah secara layak. 

Berikut adalah beberapa manfaat minyak nilam yang lebih rinci:

1. Aromaterapi dan Kesehatan Mental:

Menenangkan:
Minyak nilam dikenal memiliki efek menenangkan dan dapat membantu meredakan stres, kecemasan, dan depresi.  

Meningkatkan Mood:
Aroma minyak nilam dapat membantu meningkatkan suasana hati dan memberikan perasaan rileks.  

Tidur Lebih Nyenyak:
Penggunaannya dalam aromaterapi juga dapat membantu menciptakan lingkungan yang kondusif untuk tidur yang lebih nyenyak.  
2. Perawatan Kulit:

Mencerahkan Kulit:
Minyak nilam dapat membantu meregenerasi sel kulit baru, membuat kulit tampak lebih cerah dan bercahaya.  

Mencegah Penuaan Dini:
Kandungan dalam minyak nilam juga dapat membantu menyamarkan tanda-tanda penuaan seperti kerutan dan garis halus.  

Mengatasi Masalah Kulit:
Minyak nilam memiliki sifat antiseptik dan anti-inflamasi yang dapat membantu mengatasi berbagai masalah kulit seperti jerawat, eksim, dan kulit kering.  

3. Sifat Antiseptik dan Anti-inflamasi:  

Membersihkan Kulit: Minyak nilam dapat membantu membersihkan kulit dari kotoran dan bakteri.  

Mengurangi Peradangan: Sifat anti-inflamasi pada minyak nilam dapat membantu meredakan peradangan pada kulit.  

Membunuh Bakteri: Minyak nilam memiliki sifat antimikroba yang dapat membantu membunuh bakteri pada kulit.  

4. Kegunaan Lain:

Bahan Baku Kosmetik: Minyak nilam sering digunakan sebagai bahan dasar dalam produk kosmetik seperti parfum, sabun, dan lotion.  

Pengikat Bau: Minyak nilam juga berfungsi sebagai pengikat bau dalam parfum.  

Pengobatan Tradisional: Dalam pengobatan tradisional, minyak nilam juga digunakan untuk mengatasi berbagai keluhan seperti masuk angin, hidung tersumbat, dan gigitan serangga.  

Penting untuk diperhatikan:
Meskipun banyak manfaat yang diklaim, sebagian besar bukti manfaat minyak nilam masih bersifat anekdot, menurut Healthline.  

Beberapa penelitian menjanjikan tentang potensi manfaat minyak nilam, tetapi penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi klaim tersebut.  

Saat menggunakan minyak nilam, pastikan untuk mengencerkannya dengan minyak pembawa (carrier oil) untuk menghindari iritasi pada kulit.  

Jika memiliki masalah kulit yang serius, konsultasikan dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum menggunakan minyak nilam. (PET)