Bek Crystal Palace, Marc Guehi, dikabarkan menjadi rebutan dua raksasa Eropa, Liverpool dan Real Madrid, yang tertarik untuk mendatangkannya.
Di tengah euforia kemenangan Community Shield, Crystal Palace dihadapkan pada dilema besar: mempertahankan atau menjual bek andalan mereka, Marc Guehi. Dengan kontrak yang memasuki tahun terakhir, klub kini berada di bawah tekanan untuk menjualnya di bursa transfer ini daripada harus kehilangannya secara cuma-cuma musim depan. Situasi ini langsung dimanfaatkan oleh dua raksasa Eropa, Liverpool dan Real Madrid, yang siap bersaing untuk mendapatkan tanda tangannya.
Pertarungan Dua Klub Raksasa
Menurut laporan dari media Spanyol, Fichajes, Liverpool berencana untuk kembali melanjutkan negosiasi demi memboyong bek internasional Inggris tersebut. Meskipun Marc Guehi dipatok seharga £45 juta, tawaran ini bisa menjadi investasi berharga bagi tim asuhan Arne Slot, yang tengah berupaya memperkuat lini pertahanan mereka. Di sisi lain, Real Madrid mengambil pendekatan yang berbeda. Mereka dikabarkan memantau situasi dengan cermat dan berencana untuk mengamankan Guehi secara gratis musim panas mendatang, sebuah strategi yang dikenal sebagai 'Bosman transfer'.
Ambisi Besar Sang Pemain
Bagi Guehi, tawaran dari Liverpool dan Real Madrid adalah kesempatan emas untuk membawa kariernya ke level berikutnya. Bek berusia 25 tahun ini telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bek terbaik di Liga Primer, dan kini ia berambisi untuk bermain secara rutin di kompetisi elit seperti Liga Champions. Kedua klub tersebut menawarkan panggung yang tepat untuk mewujudkan ambisinya. Namun, Crystal Palace berada di posisi sulit. Mereka harus membuat keputusan cepat: apakah mereka akan mendapatkan dana segar atau harus menerima kenyataan pahit kehilangan aset berharga mereka tanpa kompensasi?
Keputusan Krusial di Sisa Bursa Transfer
Bursa transfer ini menjadi penentu masa depan Marc Guehi. Keputusan Palace untuk menurunkan harga akan sangat menentukan. Jika mereka tidak segera menjualnya, mereka berisiko kehilangan salah satu pahlawan mereka secara gratis. Liverpool dan Real Madrid menyadari situasi ini dan akan berusaha memanfaatkan setiap kesempatan. Apakah Palace akan bersikap realistis atau memilih untuk bertaruh? Sisa waktu di bursa transfer akan menjadi saksi bagaimana saga ini berakhir.