BOLASPORT.COM - Bek timnas Indonesia, Justin Hubner, mengakui bahwa ia didekati oleh klub Tanah Air.

Namun, Justin Hubner menolak tawaran itu meskipun mendapatkan uang yang sangat besar.

Usai menolak klub Indonesia itu, Justin Hubner memutuskan gabung ke tim Belanda, Fortuna Sittard.

Ia mendapatkan durasi kontak tiga musim bersama klub berjulukkan Fortunezen.

Bek berusia 21 tahun itu tidak menyebutkan siapa klub asal Indonesia yang mendekatinya.

Sebelumnya ada dua klub yakni Persib Bandung dan Bali United yang kabarnya tertarik mendatangkan pemain keturunan Indonesia itu.

Justin Hubner hanya bercerita bahwa klub asal Indonesia itu mendekatinya pada sebulan lalu.

Tawaran yang diberikan oleh klub Indonesia itu sangat menggiurkan bagi Justin Hubner.

Justin Hubner langsung menolak tawaran itu.

Ia memilih untuk menerima tawaran dari Fortuna Sittard.

"Sebenarnya saya bisa saja menandatangi kontrak empat pekan lalu."

"Tapi dari segi olahraga, itu bukan pilihan yang tepat," kata Justin Hubner dilansir BolaSport.com dari YouTube VoetbalPrimeur.

Lanjut Justin Hubner, dalam sepak bola tidak hanya berpikir tentang uang.

Mantan pemain FC Wolves itu ingin mendapatkan banyak menit bermain di klub Eropa.

"Kalau saya ambil itu, artinya saya hanya memilih uang."

"Tapi saya pikir dari segi olahraga, ini adalah pilihan terbaik," kata Justin Hubner.

Justin Hubner tidak berpikir panjang setelah menerima kontrak jangka panjang dari Fortuna Sittard.

Pemain berposisi belakang itu berusaha keras membayar kepercayaan dari klub papan atas Belanda.

"Saya hanya ingin mendapatkan sebanyak mungkin menit bermain di Eredivisie dan setelah itu kita lihat lagi," ucap Justin Hubner.

"Ya, saya sengaja menunggu."

"Saya pikir Fortuna Sittard adalah langkah yang baik bagi saya untuk berkembang."

Justin Hubner membutuhkan jam terbang yang banyak di kompetisi level tinggi mengingat sebelumnya ia gagal menembus tim utama FC Wolves.

Dia hanya menjadi langganan skuad level usia.

"Ya, 100 persen."

"Karena saya pikir di usia saya, saya harus mendapatkan sebanyak mungkin menit bermain."

"Saya bisa saja bermain di Indonesia sekarang, tapi saya pikir dari segi olahraga itu bukan pilihan yang tepat," ucap Justin Hubner.