Ini Tim Paling Fair Play Hingga Pekan Kedua Super League 2025/2026
Muria News August 22, 2025 01:53 AM
Pekan kedua kompetisi Super League 2025/2026 tuntas digelar, pada Jumat-Senin (15-18/8/2025). Hingga pekan kedua, suasana sebagian pertandingan dalam kondisi panas dan seru.

Tak ayal, kondisi ini memaksa wasit harus menghukum para pemain yang melakukan pelanggaran keras sehingga sikap fair play teraplikasi betul di sepanjang kompetisi.

Hingga pekan kedua Super League 2025/2026, dua tim menjadi ’kolektor’ kartu kuning terbanyak. Yakni, Persijap Jepara dan PSM Makassar.

Persijap Jepara telah mengoleksi 10 kartu kuning. Wahyudi Hamisi dan Carlos Franca jadi yang terbanyak dengan dua kartu kuning dari dua pertandingan.

Disusul nama berikutnya ada Rodrigo Moura, Najeeb Yakubu, Elvis Sakyi, Douglas Cruz, Alexis Gomez, dan Rosalvo. Meski demikian, belum ada satupun pemain Persijap yang sudah mendapatkan kartu merah hingga pekan kedua.

Adapun Persija Jakarta, Bhayangkara Presisi Lampung FC, dan Arema FC serta Persis Solo telah mendapatkan masing-masing satu kartu merah. Dari yang dua kartu kuning dalam satu laga (akumulasi) hingga yang straight red card.

Sebaliknya, ada tiga tim yang minim perolehan kartu. Pertama ada Borneo FC Samarinda, dengan dua kartu kuning. Artinya, mereka rata-rata hanya menerima satu kartu kuning tiap pertandingan.

Dua tim Jawa Timur, Persik Kediri dan Persebaya Surabaya, juga hanya mengoleksi dua kartu kuning. Ketiganya pun jadi tim paling fair play sejauh ini.

Statistik juga mencatat, sebanyak 75 kartu kuning telah dikeluarkan wasit dari 18 laga yang dipertandingkan pada pekan 1 dan 2.

Sebanyak 29 kartu kuning diberikan kepada pemain yang berposisi sebagai gelandang. Kemudian, dua kartu kuning diberikan kepada kiper.

Hingga pekan kedua sudah ada dua kartu merah langsung (straight red card) yang masing-masing didapat bek dan gelandang.
 
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.