Gempa Terkini Senin 8 September 2025 Siang Ini, Baru Terjadi, Info Lengkap dari BMKG Klik di Sini
TRIBUNJATENG.COM - Terjadi gempa bumi di sejumlah wilayah Indonesia pada Senin (8/9/2025) siang.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan terjadi gempa bumi sebanyak 4 kali yang dirasakan di sejumlah wilayah di Indonesia.
Berikut informasi titik lokasi gempa bumi yang terjadi di wilayah Indonesia pada Senin 8 September 2025:
Pada 8 September 2025 pukul 14.11 WIB, terjadi gempa bumi bermagnitudo 3,9 kedalaman 156 km.
Pusat gempa berada di koordinat 8,47 Lintang Selatan dan 119,51 Bujur Timur, atau sekitar 42 kilometer barat laut Labuan Bajo, NTT.
Pada 8 September 2025 pukul 14.02 WIB, terjadi gempa bumi bermagnitudo 4,0 kedalaman 10km.
Pusat gempa berada di koordinat 1,80 Lintang Selatan dan 139,00 Bujur Timur, atau sekitar 77 kilometer barat laut Sarmi, Papua.
2. Gempa Bumi Mamberoraya, Papua
Pada 8 September 2025 pukul 13.28 WIB, terjadi gempa bumi bermagnitudo 3,3 dengan kedalaman 65 kilometer.
Pusat gempa berada di koordinat 2,62 Lintang Selatan dan 138,02 Bujur Timur, atau sekitar 30 kilometer Tenggara Mamberamoraya, Papua.
3. Gempa Bumi Poso
Pada 8 September 2025 pukul 13.07 WIB, terjadi gempa bumi bermagnitudo 1,8 dengan kedalaman 10 kilometer.
Pusat gempa berada di koordinat 1,37 Lintang Selatan dan 120,58 Bujur Timur, atau sekitar 19 kilometer Barat Laut Poso, Sulawesi Tengah.
4. Gempa Bumi Manokwari Selatan, Papua Barat
Pada 8 September 2025 pukul 12.53 WIB, terjadi gempa bumi bermagnitudo 4,2 dengan kedalaman 14 kilometer.
Pusat gempa berada di koordinat 0,96 Lintang Selatan dan 134,25 Bujur Timur, atau sekitar 28 kilometer Tenggara Manokwati Selatan, Papua Barat.
Informasi ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.
Sama seperti gempa sebelumnya, informasi ini disampaikan oleh BMKG dengan peringatan bahwa hasil pengolahan data masih bisa mengalami perubahan seiring dengan kelengkapan data yang lebih lanjut.
Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan atau dampak lebih lanjut akibat gempa ini.
5 Cara Menyelamatkan Diri dari Gempa Bumi
Dikutip dari bmkg.go.id, berikut ini cara menyelamatkan diri dari gempa bumi.
1. Berada di Dalam Ruangan
Lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja.
Hindari juga benda yang digantung sebab dapat jatuh bila terjadi guncangan.
Cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan goncangan.
Lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.
Bila keluar bangunan memungkan maka keluar secara tertib.
Jangan menggunakan tangga berjalan (eskalator) atau lift.
Gunakan tangga biasa bila Anda dalam bangunan bersusun.
Periksa apa ada yang terluka, lalu lakukan P3K.
Telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar anda.
2. Berada di Luar Ruangan atau Area Terbuka
Hindari berdiri dekat bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon dll.
Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
3. Sedang Mengendarai Mobil
Berhenti mengendarai mobil.
Keluar, turun, dan menjauh dari mobil.
Hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.
Lalu lakukan poin B.
4. Berada di Pantai
Jauhi pantai secepat mungkin tanpa harus menunggu peringatan tsunami.
5. Tinggal di Pegunungan
Apabila terjadi gempa bumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.
Mengapa Indonesia Rawan Gempa?
Indonesia tercatat sebagai negara yang paling banyak kejadian gempa bumi.
Tahukah kamu mengapa Indonesia rawan gempa?
Sebelum menjawab pertanyaan itu, mari simak dulu penyebab gempa bumi.
Penyebab gempa bumi
Dilansir dari situs NASA, gempa terjadi karena kulit bumi yang bergeser.
Lapisan permukaan bumi yang bernama litosfer, terdiri dari susunan lempeng tektonik.
Lempeng ini bergerak terus menerus sepanjang waktu.
Ada setidaknya delapan lempeng aktif di bumi yakni:
1. Lempeng Indo-Australia yang bergerak ke arah utara
2. Lempeng Pasifik yang bergerak ke arah barat
3. Lempeng Amerika Utara yang bergerak ke arah barat laut
4. Lempeng Amerika Selatan yang bergerak ke arah barat
5. Lempeng Antartika yang bergerak ke arah barat
6. Lempeng Nazca yang bergerak ke arah timur
7. Lempeng Eurasia yang bergerak ke arah tenggara
8. Lempeng Afrika yang bergerak ke arah timur
Lempeng-lempeng itu saling menjauh atau bertabrakan. (*)