BOLASPORT.COM - Winger timnas Indonesia, Miliano Jonathans, mengakui keluarganya bangga dengan pilihannya menjadi WNI.
Miliano sebelumnya menjalani proses mendapatkan paspor Indonesia dan melakukan sumpah di Belanda.
Dia kemudian menjalani debut bersama timnas Indonesia saat pertandingan melawan Taiwan pada 5 September lalu.
Tentunya, dia berpeluang besar menjadi andalan skuad Garuda terutama pada putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia bulan Oktober mendatang.
Miliano Jonathans menjelaskan, keluarganya mendukung penuh keputusan untuk menjadi WNI.
Menariknya, dia harus mengabari mereka setiap hari karena ini adalah perjalanan terjauhnya dan paling lama tanpa keluarga.
Dia juga memberikan informasi bagaimana perkembangan sejauh ini terutama agenda di timnas.
"Tentu saja, saya telepon keluarga saja setiap hari."
"Mereka bersemangat, terutama ayah, dia orang yang sangat emosional apalagi ini pertama kali saya bepergian sendiri dalam waktu lama
"Dia (sang ayah) orang yang emosional jadi saya hubungi mereka setiap hari juga ibu saya."
"Mereka penasaran sekali dengan perkembangan saya di sini," kata Miliano Jonathans dilansir BolaSport.com dari kanal YouTube Kementerian Hukum RI.
Pemain asal Utrecht FC ini mengakui bahwa dia tidak terlalu mengenal Indonesia.
Namun, saat masih kecil dia cukup lama berada di Tanah Air dan keluarganya memberikan nama yang cukup akrab dengan Depok.
Ini yang cukup membekas dan menjadi pengingat saat dia berada di luar Indonesia.
"Tentu kamu punya sejarah di sana, tapi saya sendiri tidak tahu terlalu banyak."
"Saya masih bayi umur 1 tahun, nama saya juga ada sejarahnya, Jonathans yang masih dipakai di keluarga kami," terangnya.
Miliano menambahkan, dia ingin mengunjungi keluarganya di Depok.
Rencananya agenda tersebut akan dilaksanakan pada bulan Oktober mendatang saat masuk dalam agenda FIFA Matchday.
Saat ini dia akan fokus bersama timnas Indonesia untuk laga uji coba bulan September.
"Saya ingin sekali berkunjung lagi."
"Tapi sulit untuk sekarang karena saya harus fokus berlatih."
"Semoga Oktober nanti saat libur bisa ke sana," ujarnya.