Hasil Timnas Indonesia vs Lebanon: Gagal Cetak Gol, Dominasi Garuda Berujung Imbang 0-0
Dwi Setiawan September 09, 2025 12:30 AM

TRIBUNNEWS.COM - Hasil akhir pertandingan FIFA Matchday antara Timnas Indonesia vs Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya berakhir dengan skor 0-0, Senin (8/9/2025) malam WIB.

Timnas Indonesia yang bermain lebih dominan gagal membongkar pertahanan akhir Lebanon yang berjejer sebanyak 6 pemain.

Penyerangan Timnas Indonesia sendiri bertumpu di sektor kanan yang dihuni oleh Miliano Jonathans.

Pemain milik FC Utrecht beberapa kali memberikan umpan crossing, namun selalu dapat dibendung oleh barisan pertahanan Lebanon.

Terhitung hanya satu kali Timnas Indonesia berhasil memenangi duel bola atas, yakni melalui tandukan kepala Mauro Zijlstra yang masih terlampau melemah ke samping gawang, menit 38'.

Skema penyerangan Timnas Indonesia pun belum berhasil hingga waktu normal ditutup melalui perpanjangan selama 5 menit.

Skor 0-0 menjadi akhir pertandingan yang digelar di GBT, Surabaya.

BEREBUT BOLA - Penyerang Timnas Indonesia, Mauro Zijlstra (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Lebanon dalam pertandingan FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Senin (8/9/2025) malam. TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina
BEREBUT BOLA - Penyerang Timnas Indonesia, Mauro Zijlstra (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Lebanon dalam pertandingan FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Senin (8/9/2025) malam. TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina (/Muhammad Nursina)

Jalannya Pertandingan

Berani mengambil insiasi penguasaan bola, Timnas Indonesia berhasil meraih sepak pojok pertama pada menit ke-3'.

Namun, Lebanon yang menerapkan permainan cukup disiplin, berhasil menutup ruang penyerangan Timnas Indonesia.

Pada menit 6', laga berjalan cukup panas, Ricky Kambuaya pun harus menjatuhkan pemain Lebanon dari belakang. Untungnya, wasit tidak memberikan hukuman kartu untuk gelandang Dewa United tersebut.

Memasuki menit 10', Timnas Indonesia kembali mengancam melalui sepak pojok. Bola yang diangkat oleh Dean James dapat digagalkan oleh tandukan pemain Lebanon.

Skema penyerangan Timnas Indonesia kini mulai tergambar jelas, Miliano Jonathans yang mengisi sektor kanan ditugaskan membuka pertahanan Lebanon.

Umpan tarik dari Miliano Jonathans nyaris disambar tendangan oleh Ricky Kambuaya pada menit 14'.

Lebanon giliran mengancam Timnas Indonesia melalui tendangan mendatar Ramy Najjarine dari luar kotak penalti, menit 20'. Untungnya Kevin Diks berada di posisi tepat untuk menutup bola menggunakan kakinya.

Timnas Indonesia kembali mengambil alih permainan, penetrasi Miliano Jonathans di sisi kanan sempat memiliki beberapa opsi umpan, sayang pergerakannya berhasil ditutup oleh pemain Lebanon, menit 24'.

Miliano Jonathans kembali memegang aksi penyerangan menit 27', ancamannya melahirkan kartu kuning pertama untuk pihak Lebanon, yakni Hussein Sharafeddine.

Skema umpan dari Timnas Indonesia berjalan dengan mulus pada menit 38', umpan Miliano Jonathans ke depan gawang berhasil disambut tandukan oleh Mauro Zijlstra. Sayang, bola tandukan Mauro Zijlstra terlampau lemah dan melebar ke samping gawang.

Dengan segala percobaan Timnas Indonesia, skor 0-0 menjadi akhir dari interval pertama.

Kedua tim memasuki ruang ganti untuk istirahat sebelum melanjutkan pertandingan 45 menit kedua.

BEREBUT BOLA - Penyerang Timnas Indonesia, Miliano Jonathans (kedua kiri) diadang pesepak bola Lebanon dalam pertandingan FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Senin (8/9/2025) malam. TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina
BEREBUT BOLA - Penyerang Timnas Indonesia, Miliano Jonathans (kedua kiri) diadang pesepak bola Lebanon dalam pertandingan FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Senin (8/9/2025) malam. TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina (/Muhammad Nursina)

Di babak kedua, Lebanon mengambil insiasi penyerangan cepat, lini pertahanan Timnas Indonesia pun berhasil dibongkar melalui Karim Darwich yang memanfaatkan ruang sempit untuk menendang bola.

Untungnya, Emil Audero memberikan refleks yang baik untuk menepis shots on goal pertama dari Lebanon, menit 46'.

Timnas Indonesia membalas melalui skema umpan yang dilancarkan oleh Miliano Jonathans. Bola rebound berhasil disambut oleh Kevin Diks, namun arah tendangannya masih ke atas mistar gawang, menit 48'.

Pada menit 60', Patrick Kluivert melalukan 4 pergantian sekaligus, dengan memasukan Marselino Ferdinan, Thom Haye, Adrian Wibowo, dan Eliano Reijnders untuk Ricky Kambuaya, Calvin Verdonk, Stefano Lilipaly, dan Mauro Zijlstra.

Khusus Ricky Kambuaya, terlihat mengalami sebuah gangguan di kakinya sebelum ditarik keluar oleh Patrick Kluivert.

Timnas Indonesia Ricky Kambuaya 8/9
KESAKITAN - Gelandang Timnas Indonesia, Ricky Kambuaya kesakitan setelah mendapat tekel pesepak bola Lebanon dalam pertandingan FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Senin (8/9/2025) malam. TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina

Pada menit 75', Kluivert kembali melakukan pergantian pemain dengan memasukan Yance Sayuri untuk Dean James.

Pada menit 84', giliran Ramadhan Sananta masuk menggantikan Miliano Jonathans.

Masuknya, beberapa pemain dengan tipikal menyerang, meningkatkan agresifitas serangan Timnas Indonesia. Namun Lebanon pun sebaliknya lebih menarik pemainnya untuk semakin bertahan.

Skema penyerangan Timnas Indonesia pun belum berhasil hingga waktu normal ditutup melalui perpanjangan selama 5 menit.

Di akhir pertandingan, Lebanon sempat menyulut emosi para pemain Timnas Indonesia dengan mengulur waktu dan membuat kedua tim bersitegang.

Skor 0-0 menjadi akhir pertandingan yang digelar di GBT, Surabaya.

DSP Timnas Indonesia vs Lebanon

Starting Line-up (4-3-3)

Emil Audero (GK); Yakob Sayuri, Kevin Diks, Jay Idzes (C), Calvin Verdonk (60'); Ricky Kambuaya (60'), Joey Pelupessy, Stefano Lilipaly (60'); Dean James (75'), Mauro Zijlstra (60'), Miliano Jonathans (84')

Pemain Pengganti

Ernando Ari, Nadeo Argawinata, Eliano Reijnders (60'), Jordi Amat, Rizky Ridho, Sandy Walsh, Yance Sayuri (75'), Marc Klok, Marselino Ferdinan (60'), Thom Haye (60'), Adrian Wibowo (60'), Ramadhan Sananta (84').

Pemain Timnas Indonesia Tidak Masuk DSP

Justin Hubner (sakit), Ragnar Oratmangoen, Egy Maulana Vikri, Beckham Putra, Nathan Tjoe-A-On, Shayne Pattynama

Timnas Indonesia 8/9
PASUKAN GARUDA - Foto kesebelasan Timnas Indonesia saat melawan Lebanon dalam pertandingan FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Senin (8/9/2025) malam. TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina

Arti FIFA Matchday untuk Timnas Indonesia

Pertandingan menghadapi China Taipei dan Lebanon dapat digunakan oleh Timnas Indonesia untuk mempersiapkan diri menuju agenda yang lebih besar.

Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan di ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Pasukan Garuda bergabung di grup A kualifikasi bersama Irak dan tuan rumah Arab Saudi.

Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan dilaksanakan di atas periode FIFA Matchday Oktober 2025.

Hanya juara grup yang akan lolos otomatis ke putaran final Piala Dunia 2026.

Sementara posisi runner-up akan melanjutkan langkah ke babak play-off ronde 5 Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Menjelang tantangan yang lebih besar, Timnas Indonesia perlu menjadikan FIFA Matchday September 2025 sebagai ajang pemanasan yang maksimal.

Setelah menumpas perlawanan China Taipei skor 6-0 pada Jumat (5/9) lalu, kini Timnas Indonesia giliran menahan imbang Lebanon skor 0-0.

Lebanon bisa disebut sebagai penceriman lawan Timnas Indonesia di ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, karena sama-sama berasal dari wilayah Timur Tengah.

(Bayu Panegak)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.