Grid.ID- Film adaptasi dari karya klasik Emily Brontë,Wuthering Heights akan hadir di layar lebar. Film Wuthering Heights akan digarap dengan sentuhan berbeda dari sutradara Emerald Fennell. Bagi yang penasaran dengan alur ceritanya, simak sinopsis filmWuthering Heights berikut.
Nama Fennell sendiri sebelumnya sudah dikenal lewat kesuksesan Promising Young Woman yang meraih Oscar, serta film fenomenal Saltburn. Dengan reputasi yang kuat, ia dipercaya dalam menghidupkan kembali tragedi cinta Catherine Earnshaw dan Heathcliff dalam balutan gaya gothic modern yang provokatif. Lebih lengkapnya, berikutsinopsis filmWuthering.
Sinopsis Film Wuthering Heights
Mengutip Harper Bazaar.co.uk, Senin (8/9/2025), sinopsis film Wuthering Heights tetap berakar pada kisah klasik Brontë. Cerita berawal dari Heathcliff, seorang anak misterius yang diadopsi oleh tuan tanah kaya, Mr. Earnshaw. Ia kemudian dibesarkan bersama dua anak kandung Earnshaw, Hindley dan Catherine.
Seiring waktu, Catherine dan Heathcliff menjalin kedekatan yang intens, namun Hindley menaruh kebencian besar terhadap Heathcliff. Konflik semakin memanas setelah kematian Mr. Earnshaw. Hindley yang kini berkuasa merendahkan Heathcliff dan memperlakukannya layaknya seorang pelayan.
Tragedi cinta terjadi ketika Heathcliff mendengar Catherine berkata bahwa ia tidak bisa menikah dengannya karena status sosial. Catherine justru memilih menikah dengan tetangga kaya, Edgar Linton.
Keputusan itu menghancurkan hati Heathcliff. Ia lalu pergi meninggalkan Wuthering Heights dengan penuh amarah. Beberapa tahun kemudian, Heathcliff kembali dengan kekayaan besar dan tekad untuk membalas dendam. Ia pun menghancurkan kehidupan kedua keluarga yang dianggap telah merampas kebahagiaannya.
Film ini digarap dengan gaya khas Emerald Fennell. Trailer yang sudah dirilis menampilkan nuansa gothic yang sensual, dibalut musik baru dari Charli XCX. Adegan-adegan penuh provokasi, estetika erotis, dan simbolisme visual menjadi ciri khas yang memperkuat atmosfer gelap.
Bahkan artwork promosi menampilkan gambar kerangka dengan kutipan ikonik Heathcliff: “Be with me always, take any form, drive me mad”. Kutipan itu diambil dari momen emosional ketika Heathcliff meratap setelah kematian Catherine.
Emerald Fennell kembali bekerja sama dengan LuckyChap, rumah produksi milik Margot Robbie. Kolaborasi ini sudah terjalin dalam dua film Fennell sebelumnya, sehingga chemistry kerja keduanya sudah terbukti solid.
Kali ini, Margot Robbie tidak hanya menjadi produser, tetapi juga berperan langsung sebagai Catherine Earnshaw. Sementara Jacob Elordi, aktor yang dikenal lewat Euphoria dan Saltburn, dipilih sebagai Heathcliff. Kehadiran Elordi memicu perdebatan karena karakternya yang penuh kebencian dan dendam dianggap sangat menantang untuk diperankan.
Selain Margot Robbie dan Jacob Elordi, ada Charlotte Mellington yang tampil sebagai Catherine muda. Lalu Owen Cooper sebagai versi mudanya.
Dikutip Wikipedia, Hong Chau berperan sebagai Nelly Dean, Vy Nguyen sebagai Nelly kecil, Shazad Latif sebagai Edgar Linton, dan Alison Oliver sebagai Isabella Linton. Aktor lain yang ikut serta antara lain Martin Clunes serta Ewan Mitchell. Kehadiran para bintang ini diharapkan mampu memberikan interpretasi baru terhadap kisah legendaris karya Brontë.
Sinopsis film Wuthering Heights semakin menarik karena jadwal rilisnya bertepatan dengan Hari Valentine. Film ini dijadwalkan tayang di bioskop Inggris dan Amerika Serikat pada 13 Februari 2026, di bawah distribusi Warner Bros. Pictures. Pemilihan tanggal rilis bukan tanpa alasan, karena kisah cinta tragis Catherine dan Heathcliff diyakini akan meninggalkan kesan mendalam bagi para penonton.
Dengan segala unsur gothic, tragedi, dan sentuhan modern dari Emerald Fennell, film ini diprediksi akan menjadi salah satu drama romantis paling kuat di tahun 2026. Para penikmat karya klasik sekaligus penggemar drama psikologis modern tentu menantikan bagaimana kisah cinta penuh dendam ini akan diterjemahkan kembali di layar lebar.