nextren.com - Di panggung next@acer Global Press Conference pada IFA 2025 di Berlin (9 September 2025), Acer Medical memperkenalkan aiMed, solusi dokumentasi klinis berbasis kecerdasan buatan (AI) yang ditujukan untuk memangkas beban administratif tenaga kesehatan sekaligus merapikan alur kerja di fasilitas layanan medis.
Produk ini menegaskan ambisi Acer Medical mengakselerasi transformasi layanan kesehatan melalui AI yang teruji dan aman.
Bagi banyak fasilitas kesehatan, pencatatan rekam medis masih menyita porsi waktu signifikan.
Tenaga medis kerap meluangkan sebagian besar jam kerja untuk mengetik, melengkapi, dan meninjau dokumen, yang pada akhirnya mengurangi waktu tatap muka dengan pasien.
Acer Medical memosisikan aiMed sebagai respons langsung terhadap bottleneck ini.
Cara Kerja dan Fitur Kunci aiMed
aiMed memanfaatkan pemrosesan AI real‑time untuk mengubah dikte suara dan catatan tertulis menjadi rekam medis elektronik (RME) yang terstruktur.
Pendekatan ini dirancang khusus medis, memastikan keluaran yang akurat, lengkap, dan sesuai standar dokumentasi.
Di balik kap mesin, Automatic Speech Recognition (ASR) yang diperkaya terminologi medis bekerja dengan pemahaman kontekstual, sementara arsitektur cloud yang aman membantu menjaga kerahasiaan data pasien.
Fitur kunci dari aiMed meliputi kemampuan transkripsi otomatis dari dikte dan catatan ke dalam format RME terstruktur, penerapan ASR khusus medis dengan pemahaman konteks klinis, serta pemanfaatan arsitektur cloud yang berfokus pada perlindungan data.
Selain itu, sistem ini dibangun untuk mendukung interoperabilitas dengan berbagai sistem di rumah sakit maupun klinik, sehingga memudahkan integrasi ke dalam alur kerja medis yang sudah ada.
Ekosistem AI Kesehatan: Platform VeriSee
Selain aiMed, Acer Medical juga memperkenalkan VeriSee, sebuah platform analisis oftalmologi berbasis AI yang dirancang untuk menganalisis citra retina berwarna dan menyajikan hasilnya hanya dalam hitungan detik.
Dengan kemampuan ini, VeriSee membantu mempercepat proses skrining serta mendukung intervensi dini bagi pasien yang berisiko tinggi.
Platform ini hadir dengan beberapa modul AI yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan klinis, seperti VeriSee DR untuk mendeteksi Diabetic Retinopathy, VeriSee AMD untuk Age-related Macular Degeneration, dan VeriSee GLC untuk Glaucoma Suspect.
Menurut Acer Medical, solusi VeriSee kini telah digunakan di lebih dari 500 klinik dan rumah sakit yang tersebar di 14 pasar internasional, sebuah pencapaian yang menandakan kematangan ekosistem serta kesiapan operasionalnya untuk diterapkan secara luas.
Dengan kombinasi aiMed untuk dokumentasi medis dan VeriSee untuk skrining retina, Acer Medical memetakan arah layanan kesehatan digital yang lebih cepat, akurat, dan aman.
Jika diimplementasikan dengan integrasi yang rapi serta tata kelola data yang kuat, teknologi ini berpotensi menjadi asisten AI yang mengembalikan esensi profesi medis: waktu dan atensi untuk pasien.