Coursera Hadirkan Skill Tracks, Solusi Pembelajaran Berbasis Data
Ida Bagus Artha Kusuma September 12, 2025 09:34 AM

Coursera menjawab jurang itu lewat Skill Tracks—jalur belajar berbasis peran yang menggabungkan data pasar tenaga kerja, taksonomi keterampilan, serta konten ahli agar pelatihan tidak lagi generik, melainkan presisi pada kompetensi yang benar‑benar dibutuhkan di tempat kerja.

Apa Itu Skill Tracks dan Mengapa Relevan

Skill Tracks dirancang sebagai ekosistem belajar end‑to‑end: dari pondasi dasar hingga keahlian tingkat lanjut.

Jantungnya adalah Career Graph, mesin pemetaan yang menghubungkan peran, keterampilan, dan materi belajar.

Hasilnya, organisasi mendapat rute pembelajaran yang jelas, terstruktur, dan relevan dengan pekerjaan sehari‑hari—bukan sekadar daftar kursus acak.

Peluncuran tahap pertama mencakup empat domain dengan kebutuhan talenta tinggi: Software & Product, IT, Data, dan Generative AI (GenAI).

Setiap domain memuat keterampilan inti, rute kursus yang disarankan per level pengalaman, serta aktivitas praktik yang bisa langsung diterapkan dalam tugas pekerjaan.

Tiga Pilar Fitur: Personal, Terukur, dan Terverifikasi

1) Personalisasi di level perusahaan. Tim L&D dapat menggabungkan konten dari universitas dan industri dengan materi internal—menyesuaikan dengan alat kerja, alur proses, dan prioritas bisnis.

2) Kredensial yang ketat dan bisa diverifikasi. Progres pembelajar diarahkan menuju kredensial berbasis asesmen dunia nyata, menjadi bukti keterampilan yang dapat dipertanggungjawabkan.

3) Wawasan real‑time yang nyambung ke KPI. Perkembangan belajar dapat dipantau, sementara kurikulum diperbarui mengikuti perubahan kebutuhan peran, sehingga dampak pelatihan ke produktivitas dan hasil bisnis dapat dilacak.

“Perusahaan menerapkan teknologi baru lebih cepat daripada kemampuan SDM mereka untuk mengimbanginya,” ujar Greg Hart, CEO Coursera.

Lewat Skill Tracks, Coursera menekankan pengalaman belajar berbasis profesi dan tugas, serta kombinasi keterampilan teknis, praktik langsung, dan verifikasi yang membuat pelatihan langsung aplikatif.

Diagnostik Keterampilan & Kredensial Berbasis Kinerja

Tahap berikutnya, Coursera menyiapkan diagnostik keterampilan agar pembelajar mulai dari level yang tepat.

Selain itu, akan hadir jalur keterampilan terverifikasi berbasis kinerja yang mencerminkan kecakapan praktis siap kerja—bukan sekadar lulus kuis.

Tahap berikutnya, Coursera menyiapkan diagnostik keterampilan agar pembelajar mulai dari level yang tepat.

Selain itu, akan hadir jalur keterampilan terverifikasi berbasis kinerja yang mencerminkan kecakapan praktis siap kerja—bukan sekadar lulus kuis.

Ketersediaan & Model Akses

Skill Tracks tersedia bagi pelanggan dengan akses katalog penuh.

Pelanggan baru dapat membeli per Skill Tracks atau paket bersama katalog enterprise, memudahkan organisasi menyelaraskan investasi pelatihan dengan kebutuhan peran yang paling kritis.

Bagi tim L&D, nilai tambah terbesar Skill Tracks adalah keterlacakan: rute belajar terhubung ke kompetensi peran, aktivitas praktik, dan kredensial yang bisa diaudit.

Hal ini memudahkan pemimpin menghitung dampak ke produktivitas, kualitas, dan time‑to‑competency.

Tantangan ke depan ada pada adopsi internal—mulai dari kurasi konten internal hingga dukungan manajer lini agar pembelajaran menjadi bagian dari rutinitas kerja, bukan aktivitas tambahan.

Skill Tracks menggeser fokus dari sekadar menuntaskan kursus ke hasil kinerja.

Dengan pemetaan peran‑keterampilan yang rapi, kredensial yang dapat diverifikasi, dan kurikulum yang hidup mengikuti pasar, model ini menawarkan template reskilling yang lebih terukur untuk menghadapi siklus teknologi yang semakin singkat.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.