TRIBUNJATENG.COM, MAGELANG - Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) kembali mencatatkan prestasi membanggakan dalam kancah publikasi ilmiah internasional.
Berdasarkan data terbaru dari Scopus edisi Agustus 2025, UNIMMA berhasil menorehkan 422 dokumen yang terindeks, mencerminkan semangat riset yang terus tumbuh dan berkembang di lingkungan kampus.
Dari total publikasi tersebut, terdapat sepuluh peneliti UNIMMA dengan jumlah dokumen Scopus terbanyak. Berikut daftarnya:
1. Muji Setiyo dari Fakultas Teknik (111 dokumen)
2. Budi Waluyo dari Fakultas Teknik (37 dokumen)
3. Agus Setiawan dari Fakultas Teknik (28 dokumen)
4. Sumarno Adi Subrata dari Fakultas Ilmu Kesehatan (27 dokumen)
5. Yun Arifatul Fatimah dari Fakultas Teknik (26 dokumen)
6. Suroto Munahar dari Fakultas Teknik (26 dokumen)
7. Zulfikar Bagus Pambuko dari Fakultas Agama Islam (26 dokumen)
8. Bagiyo Condro Purnomo dari Fakultas Teknik (26 dokumen)
9. Prasojo Pribadi dari Fakultas Ilmu Kesehatan (23 dokumen)
10. Pristi Sukmasetya dari Fakultas Teknik (22 dokumen)
Capaian ini menunjukkan dedikasi, konsistensi, dan sinergi sivitas akademika UNIMMA dalam mengembangkan penelitian berkualitas dan berdaya saing global.
UNIMMA juga memberikan apresiasi tinggi kepada para peneliti sebagai penggerak utama budaya riset kampus.
Rektor UNIMMA, Dr. Lilik Andriyani, SE., M.Si., menyampaikan apresiasi terhadap capaian tersebut.
“Kami sangat bangga atas pencapaian para peneliti yang menjadi contoh nyata semangat riset yang terus kami kembangkan di UNIMMA."
"Capaian ini bukan hanya kebanggaan kampus, tetapi juga motivasi bagi seluruh dosen untuk terus menghasilkan karya ilmiah yang berkualitas dan berdampak luas,” ujarnya.
Selain mengapresiasi capaian ini, UNIMMA juga terus mendorong dan memfasilitasi para dosen muda agar semakin bersemangat menumbuhkan budaya riset.
Dengan langkah-langkah tersebut, UNIMMA optimis dapat memperkuat peran sebagai kampus yang menghasilkan penelitian inovatif dan aplikatif, selaras dengan kebutuhan pembangunan berkelanjutan di Indonesia dan dunia. (Laili S/***)