TRIBUNMANADO.CO.ID - Renungan harian Kristen kali ini berjudul Hidup Dalam Kendali Kristus.
Kristus adalah Tuhan dan Juruselamat dunia.
Orang Kristen percaya dan mengimani bahwa Dialah Pencipta, Pemilik dan Pengendali bumi ini dengan segala isinya.
Sesungguhnya, sebelum alam semesta ini ada termasuk manusia, Dia telah ada dan akan terus ada sampai selamanya dalam hidup kita, Roh Kudus yang terus menyertai dan menaungi hidup kita.
Yesus adalah Sumber segala sumber kehidupan, damai sejahtera, kebahagiaan dan kedamaian.
Itulah sebabnya, sebagai orang percaya kita menggantungkan hidup kita kepada-Nya.
Sebab kita yakin bahwa kita beroleh segala sesuatu hanya oleh perkenanan, kasih dan sayang-Nya yang sempurna bagi kita.
Karena itu, sudah seharusnya hati, jiwa, perasaan, fokus dan orientasi kita tertuju kepada-Nya.
Jangan menyimpang dari itu. Sebab di luar Yesus, tidak ada kehidupan, hanya ada kebinasaan dan hukuman kekal.
Maka rasul Paulus ketika menasihati jemaat di Kolose mengatakan bahwa hendaknya damai sejahtera Kristus bertahta atau memerintah dalam hati kita.
Sebab bersama Dia, kita bukan hanya diberkati tapi dapat melakukan perkara-perkara besar, dahsyat dan ajaib.
Jadi hidup kita haruslah mencerminkan kehadiran Kristus di dalam-Nya.
Artinya orang percaya atau beriman dalam hidupnya hendaklah mencerminkan semua perkataan atau firman Tuhan.
Segala perkataan Yesus yang kaya akan pengajaran, terutama tentang kasih agar kita diberkati dan beroleh keselamatan, haruslah mewarnai cara hidup kita setiap hari.
Baik perkataan maupun teladan Yesus tentang kasih dengan segala pengajarannya itu, haruslah benar-benar terlaksana dalam hidup kita.
Sehingga kita menjadi surat Kristus yang terbuka kepada semua orang. Dengan demikian, semakin banyak orang mengenal Kristus dari cara hidup kita.
Hidup kita harus penuh ucapan syukur.
Karena memang kita diajarkan untuk selalu mengucap syukur kepada Allah dalam segala keadaan apapun.
Mengucap syukur, menyanyi dan memuji Tuhan merupakan cerminan bahwa anak Tuhan selalu hidup mengasihi Tuhan, dengan mensyukuri segala kasih karunia dan anugerah-Nya.
Seperti diungkapkan dalam Amsal 17:22, "Hati yang gembira adalah obat yang manjur, tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang.
Kita memberi pengajaran dalam keteladanan kepada semua orang tentang hidup orang Kristen yang sesungguhnya, selalu bersyukur dalam segala hal dan mengasihi sesama tanpa batas.
Bahkan musuhpun dikasihi dengan tulus.
Maka hendaklah Roh Kudus kendalikan hati kita, agar keluar pikiran, perkataan dan perbuatan yang memuliakan Tuhan Yesus.
Sehingga hidup kita menjadi berkat bagi banyak orang. Orang yang hidupnya dipimpin serta dikuasai oleh Roh Kudus, pasti diberkati.
Maka hendaklah kita menjadi alat Kristus yang memberitakan damai sejahtera-Nya kepada banyak orang.
Teguhlah berpegang pada firman-Nya lakukan segala pengajaran dan teladan-Nya.
Jagalah kekudusan hidup. Jangan tergoda oleh rayuan dunia yang menawarkan kesenangan sesaat. Sebab itu sesat.
Taatlah kepada Kristus, itulah yang mendatangkan kehidupan yang sejati.
Demikian firman Tuhan hari ini.
"Hendaklah damai sejahtera Kristus memerintah dalam hatimu, karena untuk itulah kamu telah dipanggil menjadi satu tubuh. Dan bersyukurlah.
Hendaklah perkataan Kristus diam dengan segala kekayaannya di antara kamu, sehingga kamu dengan segala hikmat mengajar dan menegur seorang akan yang lain dan sambil menyanyikan mazmur, dan puji-pujian dan nyanyian rohani, kamu mengucap syukur kepada Allah di dalam hatimu." (ay 15-16)
Sahabat Kristus, kita adalah umat kesayangan dan anak-Nya. Maka turutilah segala perkataan-Nya. Jangan menyimpang dari jalan-Nya. Tetapkan hati hanya pada-Nya dan hidup menurut perkataan, pengajaran dan keteladanan-Nya.
Tuhan Yesus baik. Maka sudah seharusnya kita mensyukuri segala kebaikan dan berkat-Nya dengan hidup menurut jalan yang ditunjukan-Nya.
Setia dan taatlah pada-Nya, pasti tersedia berkat melimpah dalam hidup kita dari Dia Sang Sumber segala sumber kehidupan. Amin