Jakarta (ANTARA) - Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengatakan bahwa Polri menunjukkan kinerja yang baik karena masyarakat dapat merasa aman dan nyaman dalam keseharian.
"Secara umum, Polri itu baik. Masyarakat merasa aman dan nyaman di kehidupan sehari-hari. Jangan dipungkiri ini," kata Mahfud dalam keterangan video diterima di Jakarta, Minggu.
Menurut Mahfud, keamanan dan ketenteraman di Indonesia, termasuk ke ribuan desa di berbagai daerah, telah dijaga oleh aparat kepolisian.
"Coba Anda bayangkan. Kita seminar di satu hotel, di situ ada polisi yang jaga juga di luar keamanannya. Kita ke mal, ada polisi. Ke desa terpencil, ada polisi. Semua menjaga dan Indonesia menjadi tempat yang nyaman sebenarnya," ucapnya.
Mahfud mengatakan hal tersebut harus dikembangkan dan disebarluaskan.
"Karena banyak sekali polisi yang bagus sekali. Kalau kita coba di sekolah-sekolah tertentu saja, kampus kalau terlalu ramai itu ada polisinya juga yang jaga. Itu maksudnya kan untuk menjaga keamanan," ujarnya.
Sebelumnya, Mahfud MD mengatakan Polri menghadapi tantangan untuk meningkatkan kepercayaan publik.
Hal tersebut dikatakannya saat menjadi pembicara di Forum Belajar Bersama (FBB) bertema Pemulihan Moril, Semangat, dan Profesional Polri Pasca Kekerasan Kolektif serta Riot Akhir Agustus pada Jumat (12/9).
Perubahan itu, menurut dia, harus dilakukan karena Polri saat ini sedang disoroti publik terlebih setelah beberapa peristiwa yang terjadi saat demonstrasi beberapa waktu lalu.
Mahfud meyakini kepercayaan publik merupakan hal yang fundamental karena akan berpengaruh pada efektivitas proses penegakan hukum yang dilakukan Polri.
Oleh karenanya, Mahfud menilai, Polri harus kembali kepada jati dirinya yakni sebagai pelayan masyarakat sekaligus penegak hukum.
"Solusi fundamental bagi Polri adalah kembali pada jati dirinya. Tri Brata dan Catur Prasetya harus dihayati, dengan berpegang teguh pada Pancasila dan UUD 1945, agar Polri tetap dipercaya rakyat sebagai penjaga hukum dan NKRI,” kata Mahfud.