Curangi Konsumen! Pedagang Ini Palsukan Daging Babi Jadi Daging Sapi
GH News September 18, 2025 04:10 PM
Jakarta -

Demi meraup keuntungan besar, pedagang di pasar menipu pelanggan dengan menyamarkan daging babi sebagai daging sapi. Pedagang itu berakhir diusir dari pasar.

Kasus penipuan makanan kembali bikin heboh. Kali ini terjadi di Thailand, tepatnya di pasar loak Khlong Thom Bang Pa-in, Ayutthaya. Sejumlah pedagang ketahuan menjual daging babi yang disamarkan sebagai daging sapi.

Trik yang digunakan sangat licik, yaitu dengan melumuri daging babi memakai darah sapi agar terlihat merah pekat seperti sapi asli.

Kecurangan ini terungkap setelah warga melapor kepada pemilik pasar, Chatchai Kittichai, yang kemudian melakukan razia pada Sabtu, 13 September 2025.

Curangi Konsumen! Pedagang Ini Palsukan Daging Babi Jadi Daging Sapi.Pedagang Ini Palsukan Daging Babi Jadi Daging Sapi. Foto: Facebook/ชัชชัย กิตติไชย

Saat diperiksa, terbukti beberapa lapak memang menjual 'sapi' palsu. Lebih parah lagi, harga yang dipatok setara dengan harga sapi premium, padahal yang dijual hanyalah babi biasa.

Dikutup dari Must Share News (17/9), harga per kilogram daging tersebut dibanderol Rp 62.000. Kasus ini viral setelah dibagikan melalui Facebook. Banyak netizen yang ikut mengungkap kecurangan tersebut.

Setelah dicuci, warna merah daging tersebut memudar dan jelas terlihat bukan sapi. Hal ini menunjukkan betapa mudahnya konsumen tertipu hanya dengan penampilan luar daging.

Motifnya tentu soal keuntungan. Harga sapi di Thailand cenderung lebih tinggi daripada babi, sehingga pedagang nakal ini mencoba mencari celah dengan menyamarkan dagangannya.

Curangi Konsumen! Pedagang Ini Palsukan Daging Babi Jadi Daging Sapi.Tampilan daging babi yang disamarkan jadi daging sapi. Foto: Facebook/ชัชชัย กิตติไชย

Sayangnya, cara kotor tersebut merugikan pembeli secara finansial, bahkan berpotensi menimbulkan masalah kesehatan dan agama bagi mereka yang tidak mengonsumsi babi.

Setelah bukti terkumpul, otoritas pasar langsung mengusir para pedagang yang terbukti curang. Lapaknya ditutup, dan kasus ini kini dalam penyelidikan pihak kepolisian.

Kasus daging babi dijual sebagai sapi ini jadi pengingat penting bagi konsumen. Jangan hanya mengandalkan warna saat membeli daging, tetapi juga perhatikan aroma dan tekstur.

Selain itu, penting juga menanyakan soal asal-usul daging tersebut. Sebagai konsumen berhak menanyakan dari mana daging didapat, apakah dari rumah potong resmi dan apakah sudah tersertifikasi halal.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.