TRIBUNBATAM.id, KEPRI - Dinas Sosial Kepulauan Riau (Kepri) memiliki sejumlah target yang di berikan Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad. 

Program pengentasan kemiskinan Dinsos Kepri  ini meliputi, jangka pendek dan jangka panjang. 

Khusus jangka pendek Pemerintah Provinsi Kepri sudah memberikan paket sembako di 7 Kabupaten/ Kota yang ada di Kepri. 

Beberapa hari lalu, Dinsos Kepri menyerahkan 1.100 paket sembako bagi masyarakat di Kabupaten Karimun.

Bantuan ini hasil kerjasama Pemerintah Kepri dengan Astacita.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 600 paket diserahkan ke pulau-pulau di Karimun, dan 500 di serahkan di Kota Kabupaten Karimun. 

Selain sembako, pihak juga memberikan bantuan UEP sebanyak 93 pelaku usaha.

Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad menyampaikan, ke depan kehadiran Pemerintah Provinsi Kepri, betul-betul dirasakan oleh seluruh masyarakat Kepri. 

"Pemerintah Provinsi Kepri ingin masyarakat semuanya hidup sejahtera," katanya. 

Kepala Dinas Sosial Kepulauan Riau, Mahadi Rahman menyatakan saat memberikan bantuan ini harus mengacu pada Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).

Ini sesuai dengan Inpres No 8 Tahun 2025.

"Jadi harus sesuai dengan data tunggal tersebut. Sehingga masing-masing Kementerian dan Pemerintah Daerah tidak tumpah tindi," sebut Mahadi, belum lama ini.

Selain sembako, Dinas Sosial Kepri juga memberikan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) untuk jangka panjang. 

Ini juga berkat dorongan dari dari Komisi IV DPRD Provinsi Kepulauan Riau.

Selain Karimun, pihaknya sudah memberikan bantuan ke sejumlah masyarakat di Kabupaten/Kota di Kepri. 

Gubernur Kepri, Ansar Ahmad baru-baru ini juga memberikan bantuan di Penyengat.

Ansar Ahmad dalam kesempatan itu menyerahkan UEP kepada masyarakat setempat sebanyak 215 untuk pelaku usaha.

Sebelumnya di Kabupaten Lingga, Pemprov Kepri juga menyerahkan 26 EUP dan sekitar 3.700 paket sembako untuk masyarakat di sana.

Khusus UEP di Kota Tanjungpinang sudah berikan, jumlahnya mencapai 215 untuk pelaku usaha.

Pihaknya juga akan menyerahkan 3.300 paket sembako untuk masyarakat Tanjungpinang. 

"UEP juga hhusus Kota Batam sekitar 20 pelaku usaha juga sudah diberikan," katanya. 

Jika tidak ada halangan pada 24 September 2025 ini bertepatan dengan hari jadi Pemprov Kepri akan di serahkan sejumlah bantuan-bantuan lain.

"Bantuan berupa makanan, kepada masyarakat yang mengalami gangguan kejiwaan dan lainnya," akunya. 

Semoga tahun 2026 bisa lebih baik lagi. Saat ini kepemimpinan Gubernur Kepri Ansar Ahmad sudah sangat luar biasa.

"Program tersebut selalu menyentuh masyarakat Kepri," uangnya. 

Meski di tengah efisiensi anggaran Pemprov Kepri melalui Dinas Sosial tetap memberikan bantuan untuk masyarakat Kepri yang membutuhkan. (TribunBatam.id/Ronnye Lodo Laleng)