Jakarta (ANTARA) - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya berupaya mengangkat potensi produk UMKM Jakarta Selatan melalui program pusat pemasaran "Grossmart".

"Kami komit mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat. Melalui Grossmart, kami ingin UMKM binaan PLN tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang dengan akses pasar yang lebih luas dan berkelanjutan," kata General Manager PLN UID Jakarta Raya, Mochammad Andy Adchaminoerdin di RPTRA Betawi Ngumpul, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Jumat.

Andy mengatakan Grossmart hadir sebagai pusat pemasaran produk UMKM sekaligus menjadi ruang kolaborasi untuk memperkuat ekonomi kerakyatan.

Dia menilai kehadiran Grossmart menjadi bagian dari strategi PLN dalam memperluas akses pasar UMKM agar lebih mandiri dan berdaya saing.

Kemudian, program ini juga merupakan bentuk nyata kontribusi PLN di luar penyediaan listrik.

Sementara, Camat Jagakarsa Santoso mengatakan kehadiran Grossmart ini adalah langkah nyata untuk mengangkat potensi UMKM, khususnya perempuan Jagakarsa.

Salah satunya seperti usaha sederhana yakni jamu dan produk tradisional bisa naik kelas dengan kemasan modern.

"Harapan saya, perempuan Jagakarsa yang hari ini mendapat pelatihan dapat menjadi penggerak ekonomi keluarga sekaligus pelopor perubahan,” ucap Santoso.

Ketua Srikandi PLN UID Jakarta Raya, Diah Puspita, menyampaikan bahwa keberadaan Grossmart harus beriringan dengan peningkatan kapasitas perempuan.

"Melalui pelatihan dan pendampingan, kami ingin memastikan perempuan rentan seperti ibu tunggal, lansia, maupun tulang punggung keluarga memiliki keterampilan dan keberanian untuk mengembangkan usaha. Semangat wanita dukung wanita (women support women) harus terus tumbuh," jelas Diah.

Selain peresmian Grossmart, pihaknya menghadirkan pelatihan bagi perempuan rentan di Jakarta Selatan.

Peserta diberikan keterampilan pembuatan minuman herbal atau jamu yang dibimbing langsung oleh Komunitas Nusaibah, salah satu UMKM binaan PLN dengan anggota 30 perempuan rentan di Jagakarsa.