Grid.ID - Suasana haru menyelimuti proses mediasi antara YouTuber Bigmo dan Resbob dengan pihak Azizah Salsha. Ibunda dari Bigmo, Putri, tak kuasa menahan tangis saat memohon pengampunan untuk putranya di hadapan media, usai proses mediasi yang belum menemui titik terang.

Didampingi tim kuasa hukum, Bigmo dan Resbob beserta ibunya memberikan keterangan setelah mediasi yang digelar di Gedung Bareskrim Mabes Polri, Jumat (19/9/202. Proses ini merupakan bagian dari upaya restorative justice yang diwajibkan oleh kepolisian.

"Saya orang tuanya Bigmo, saya ibunya. Saya juga sudah minta maaf tadi sama pengacaranya Kak Zizah," ujar sang ibu dengan suara bergetar.

Ia bahkan memohon agar diberi kesempatan untuk bertemu langsung dengan Azizah Salsha dan keluarganya untuk menyampaikan penyesalan yang mendalam.

"Kalau boleh Kak Zizah, saya berkunjung, saya bertemu untuk meminta maaf atas nama anak saya," pintanya.

Menanggapi komentar pengacara Azizah Salsha bahwa permintaan maaf dari pihak mereka kurang serius, sang ibu membantahnya dengan berlinang air mata.

Ia mengungkapkan bahwa di balik layar, kedua putranya telah menunjukkan penyesalan yang luar biasa.

"Sebenarnya mungkin bukan kurang sungguh-sungguh, anak-anak saya sudah menangis di pangkuan saya untuk minta maaf. Tapi kan mereka laki-laki, mereka mungkin malu untuk menangis," jelasnya.

Dengan penuh penyesalan, ia bahkan menyalahkan dirinya sendiri atas kesalahan yang diperbuat oleh anak-anaknya.

"Kak Azizah, saya mohon maaf. Pak Andre, karena saya ibunya, semua ini salah saya. Saya juga sudah bilang berkali-kali, ini semua salah saya, karena ketika mereka kecil, saya meninggalkan mereka," tuturnya sambil terisak.

"Mohon maaf Kak Zizah, saya tahu anak saya salah," ucapnya seraya mengusap air mata.

Sementara itu, Bigmo dan Resbob, yang berdiri di samping ibunya, juga turut menyampaikan permohonan maaf. Keduanya berharap pintu maaf dapat terbuka agar mereka bisa melanjutkan hidup dan masa depan mereka.

"Dari aku sih, aku pengen minta maaf aja ke Kak Azizah dan keluarga besarnya. Apalagi kalau dikasih kesempatan yang kedua, pasti gak bakal aku sia-siain," kata Bigmo dengan tulus.

Resbob menambahkan, kehadirannya dalam mediasi adalah bentuk tanggung jawabnya. Ia berharap kasus ini bisa selesai agar ia dapat kembali fokus pada pendidikannya.

"Masa depan saya masih panjang. Saya berharap Kak Zizah bisa memaafkan, juga saya bisa kembali ke Surabaya untuk melanjutkan kuliah saya," ujar Resbob.

Sementara itu, kuasa hukum dari kedua belah pihak membenarkan bahwa proses mediasi pertama belum mencapai kesepakatan. Pihak Azizah Salsha disebut masih membutuhkan waktu untuk berdiskusi dengan keluarga besar.

"Pertemuan hari ini boleh dibilang batal juga tidak, berjalan juga belum. Tapi masih ada kesempatan yang akan ditemukan," kata salah satu kuasa hukum.

Meskipun belum berhasil, pihak Bigmo dan Resbob tetap berharap proses mediasi dapat dilanjutkan hingga tercapai restorative justice dan kasus ini dapat dihentikan.

Sebagai informasi, Azizah Salsha telah melaporkan dua Youtuber terkait dugaan pencemaran nama baik pada 12 Agustus 2025 lalu. Laporan tersebut, yang teregister dengan nomor LP/B/387/VIII/2025/SPKT/BARESKRIM POLRI.

Kasus ini bermula ketika kakak Bigmo, Resbob dalam sebuah siaran langsung di media sosial menuduh Azizah Salsha melakukan hubungan intim dengan mantan pacarnya.