TRIBUNSUMSEL.COM -- Warga Kelurahan Sungai Lilin Jaya, Kecamatan Sungai Lilin, digemparkan dengan penemuan kerangka manusia di sebuah pondok tua area perkebunan karet, Sabtu (20/9/2025) sekitar pukul 10.00 WIB.

Seorang penyadap karet yang tengah bekerja menjadi orang pertama yang mengetahui peristiwa itu.

Ia awalnya mencium bau menyengat dari arah pondok yang lama tak digunakan. 

Saat diperiksa, ia mendapati kerangka manusia dengan kondisi mengenakan jaket dan celana panjang.

"Kerangkanya tidak utuh, bahkan tulang-tulangnya berserakan di beberapa titik. Kemungkinan besar terbawa hewan liar,"ungkap seorang warga.

Dari hasil pemeriksaan di lokasi, kerangka masih menyisakan tengkorak kepala, sedangkan tulang lain ditemukan tercecer di 16 titik berbeda.

Kepala Desa Sumber Rejeki, Sutiman, menyebut kebun tempat ditemukannya kerangka memang berada di wilayah Kelurahan Sungai Lilin Jaya, namun pemiliknya adalah warga Desa Sumber Rejeki. 

"Kebun ini sudah hampir dua bulan tidak disadap. Baru aktif kembali sejak awal pekan kemarin," ujarnya.

Setelah laporan masuk, polisi bersama tim identifikasi Polsek Sungai Lilin langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP.

Kasi Humas Polres Muba, IPTU Hutahean, membenarkan penemuan tersebut, di sekitar jasad juga ditemukan sebuah tas berisi dompet.

Di dalamnya terdapat SIM A atas nama Surardjo (kelahiran Jambi, 4 Agustus 1970, diterbitkan Polresta Depok) serta beberapa kartu ATM dari bank BNI, Mandiri, dan BCA.

"Namun, kami belum dapat memastikan apakah identitas tersebut benar milik kerangka karena tidak ditemukan KTP.

Saat ini kerangka sudah dibawa ke RSUD Sungai Lilin untuk diperiksa lebih lanjut. Polisi masih menyelidiki penyebab kematian sekaligus memastikan identitas korban,"Jelasnya. 

(*)