Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menutup sementara enam gerbang tol mulai Senin pukul 05.00 WIB hingga Sabtu, 4 Oktober 2025, untuk perbaikan fasilitas gerbang demi meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menyampaikan enam gerbang tol yang ditutup sementara itu, yakni Gerbang Tol Semanggi 1 dan 2, Gerbang Tol Slipi 1, Gerbang Tol Kuningan 1, Gerbang Tol Senayan, dan Gerbang Tol Pejompongan.
“Kami memahami penutupan ini akan berdampak pada kelancaran lalu lintas. Namun, perbaikan fasilitas sangat penting agar gerbang tol dapat kembali beroperasi lebih aman dan nyaman bagi masyarakat. Kami mohon kesabaran dan kerja sama seluruh pengguna jalan,” ujar Syafrin di Jakarta, Senin.
Sebagai alternatif, pengguna jalan dari arah arteri Jalan Letjen S Parman menuju Cawang dapat menggunakan Gerbang Tol Tanjung Duren atau Gerbang Tol Semanggi 1.
"Jika Gerbang Tol Semanggi 1 ditutup, disiapkan satu lajur sodetan agar tetap bisa digunakan," kata Syafrin.
Kemudian, pengguna jalan dari arah Jalan Gatot Subroto menuju Tangerang dapat menggunakan Gerbang Tol Senayan.
Selanjutnya, pengguna jalan dari arah Jalan MT Haryono atau Cawang menuju Pluit dapat menggunakan Gerbang Tol Tebet 1.
Dia pun mengimbau masyarakat agar mempertimbangkan penggunaan transportasi umum.
“Selain mengurangi potensi kepadatan lalu lintas, menggunakan transportasi umum akan lebih aman, nyaman, dan ramah lingkungan,” tutur Syafrin.