Turnamen kelas dunia ini menegaskan komitmen Acer dalam memperkuat ekosistem esports Tanah Air sekaligus membuka jalan bagi talenta lokal menuju panggung internasional.

“APAC Predator League hadir bukan hanya sebagai kompetisi, tetapi juga wadah bagi talenta muda untuk mengasah kemampuan dan bersaing di tingkat dunia,” ujar Leny Ng, President Director Acer Indonesia.

Pendaftaran & Jadwal Utama

Pendaftaran Road to Asia Pacific Predator League 2026: Indonesian Series dibuka gratis mulai 30 September hingga 26 Oktober 2025 untuk dua gim populer, DOTA 2 dan Valorant.

Setelah tahap penyisihan, Indonesia Final akan digelar pada 15–16 November 2025, di mana empat tim Valorant dan dua tim DOTA 2 akan beradu untuk memperebutkan tiket menuju Grand Final. Ajang puncak Asia Pacific Predator League 2026 sendiri akan berlangsung di New Delhi, India pada Januari 2026.

Kompetisi ini juga diramaikan dengan rangkaian I‑Cafe Attack dan Community Meet‑up yang berlangsung pada 3–26 Oktober 2025 di 13 kota, termasuk Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, dan Makassar.

Selain itu, ada pula kompetisi cosplay di Jakarta melalui Indonesia Game Expo (IGX) 2025, Bandung, Medan, dan Surabaya, serta kompetisi Tekken 8 yang hadir di Palembang, Yogyakarta, Samarinda, Makassar, dan Madiun.

Menambah daya tarik kompetisi, RRQ Valorant sebagai Brand Ambassador Predator Gaming akan hadir di Indonesia Final untuk memberikan pengalaman istimewa bagi para penggemar.

Di kategori DOTA 2, dua legenda Indonesia, Youk dan Dreamocel, akan tampil dalam laga spesial melawan para penantang untuk memperebutkan posisi final, sebuah format yang berbeda dibanding tahun sebelumnya.

Peserta bisa mendaftar sebagai tim maupun individu melalui situs resmi predatorleague.id.

Mekanisme ini memberikan peluang yang luas bagi gamer dari berbagai daerah untuk membentuk atau bergabung dengan tim yang siap berlaga.

Hadiah & Jalan ke Grand Final

Total hadiah yang diperebutkan di Indonesian Series mencapai Rp250 juta.

Dari kategori Valorant, pemenang pertama akan membawa pulang Rp50 juta sekaligus tiket Grand Final, sementara peringkat kedua mendapat Rp35 juta dan tiket Grand Final.

DOTA 2 juga menyiapkan hadiah besar, dengan Rp30 juta untuk juara pertama dan Rp20 juta untuk juara kedua, keduanya akan langsung lolos ke Grand Final.

Selain itu, terdapat hadiah Rp42,5 juta untuk kategori Tekken 8 hingga peringkat delapan, serta Rp39,5 juta untuk kompetisi cosplay yang mencakup kategori juara umum hingga favorit.

Dua tim terbaik dari Valorant dan dua tim terbaik dari DOTA 2 akhirnya akan mewakili Indonesia ke Grand Final Asia Pacific Predator League 2026 di India, bersaing dengan tim dari 14 negara lain di kawasan Asia Pasifik.

Promo Perangkat Gaming: Unbeatable Promotion

Untuk menambah semangat, Acer menghadirkan promo spesial bertajuk Unbeatable Promotion selama periode 1 Oktober hingga 30 November 2025.

Pelanggan yang membeli produk Predator Gaming atau Nitro berkesempatan menonton langsung Grand Final di India.

Dalam program ini, Acer menawarkan laptop gaming mulai Rp11 jutaan, termasuk Predator Helios Neo 16S AI dengan Intel Core Ultra dan RTX 5060 seharga Rp25.999.000, Nitro V15 dengan Intel Core 13th H Series dan RTX 5050 mulai Rp16.599.000, serta Nitro Lite 16 dengan RTX 4050 mulai Rp14.199.000 atau varian RTX 3050 mulai Rp11.999.000.

Selain itu, pembelian desktop Predator Orion 7000 dan Nitro 50 akan disertai bonus paket lengkap berupa monitor, keyboard, dan mouse.

Acer juga menawarkan monitor gaming XV252Q dengan refresh rate 390Hz hanya Rp3.199.000.

Setiap pembelian produk Predator Gaming dilengkapi garansi ekstra 3 tahun, termasuk accidental damage protection 1 tahun dan layanan on‑site 3 tahun.

Lebih lanjut, tersedia diskon 20% untuk pembelian monitor gaming jika digabungkan dengan laptop berbasis GPU RTX 40/50 series, serta hadiah eksklusif berupa Predator RRQ Exclusive Merch untuk setiap pembelian laptop Predator dengan GPU RTX 4050 atau lebih tinggi.

Dengan kombinasi panggung kompetitif, dukungan komunitas, dan insentif perangkat, Predator League 2026 bukan sekadar turnamen—ini adalah lokomotif yang mendorong lahirnya talenta baru dan memperkuat fondasi esports Indonesia.

Bagi gamer yang siap naik kelas, inilah saatnya mendaftar dan membuktikan diri.