TRIBUNJAKARTA.COM, CENGKARENG - Pertengahan pekan ini, di media sosial viral terkait ledakan tabung LPG yang terjadi di sebuah rumah.
Dalam rekaman CCTV, ledakan besar tersebut merusak sejumlah rumah. Tak hanya rumah korban tetapi juga tempat tinggal para tetangganya ikut terdampak.
Peristiwa itu terjadi di sebuah rumah di Komplek Taman Palem Lestari, Cengkareng, Jakarta Barat pada Rabu (15/10/2025) pagi sekira pukul 06.00 WIB.
Akibat kejadian itu, enam rumah dan satu mobil rusak. Sedangkan korban ada dua orang yakni pemilik rumah yang merupakan lansia berusia 73 tahun dan seorang tetangganya.
Lansia ES mengalami luka bakar serius. Sedangkan WF (47) mengalami luka di bagian kepala karena tertimpa puing.
Kasus ledakan LPG yang terjadi di Cengkareng bukanlah kali ini saja terjadi.
Dalam tahuh 2025 ini, TribunJakarta.com mencatat setidaknya ada dua kasus serupa yang terjadi di wilayah Cengkareng.
Pada Selasa (8/7/2025), ledakan dari kompor menghebohkan para penghuni apartemen di kawasan Cengkareng.
Momen seusai ledakan direkam oleh salah satu penghuni apartemen tersebut.
Dalam video terlihat sebuah ruangan di apartemen tersebut rusak parah akibat ledakan yang terjadi.
Kanit Reskrim Polsek Cengkareng AKP Parman Gultom mengatakan, dari hasil pengecekan di lokasi, ledakan bersumber dari kompor gas.
"Iya itu tadi ada konpor gas, kita masih pendalaman," kata Gultom saat dikonfirmasi pada 8 Juli 2025.
Dijelaskan Gultom, dari hasil pemeriksaan sementara, ledakan terjadi saat salah satu penghuni apartemem hendak memasak.
"Sumbernya dari kompor. Pas lagi mau masak, kompornya mungkin itu bocor kali ya, bunyi ces gitu," ucap Gultom.
Dikatakannya, dalam kejadian ledakan kompor gas tersebut, satu orang mengalami luka ringan dan sudah mendapatkan perawatan.
"Luka satu orang aja, luka ringan aja," kata dia.
Sementara itu, ledakan yang terjadi di apartemen City Park, Cengkareng, Jakarta Barat terbakar pada Selasa (19/8/2025) petang turut menimbulkan kebakaran.
Dalam video yang beredar tampak api membakar unit di lantai bagian atas apartemen tersebut. Tepatnya di lantai 11.
Menurut keterangan Ketua RT setempat, saat kejadian, penghuni apartemen yang merupakan lansia tengah menyalakan kompor.
Karenanya, diduga kuat kebakaran terjadi karena ledakan LPG.
Akibatnya, penghuni unit langsung dilarikan ke RSUD Cengkareng karena mengalami luka bakar.
Berkaca dari kasus tersebut, Kapolsek Cengkareng Kompol Fernando Saragi mengimbau warga untuk lebih berhati-hati saat memasang regulator gas.
"Apabila mau lepas pasang regulator tabung gas, sekiranya kalau memang tidak mengerti bisa ditanyakan kepada yang mengerti, Jangan menyiasati kalau memang tidak cocok," kata Fernando.
Pasalnya, menurut keterangan korban dalam ledakan di Taman Palem, ia sebelumnya mengakali regulator yang bocor dengan menggunakan kain.
"Karena untuk tabung gas, kebocoran sedikit saja, sedikit saja, kalau per jam, per menit, per hari, itu pasti numpuk dia gasnya di sekitaran tabung gas tersebut," tuturnya.
