Medan (ANTARA) - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution melepas pelari lintas alam kategori 100 kilometer (100K) ajang Trail of The Kings-Lake Toba oleh Ultra-Trail du Mont-Blanc (UTMB) World Series.
"Kita baru saja melepas peserta Trail of The Kings kategori 100 kilometer, dan ini pertama kalinya digelar di kawasan Danau Toba," ucap Bobby usai melepas pelari 100K di Marianna Resort and Convention Tuktuk Siadong, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Sabtu.
Untuk kategori 100K, lanjut Bobby, diikuti sebanyak 61 pelari dari berbagai negara, termasuk pelari dari Indonesia sebagai tuan rumah.
Gubernur mengatakan, seluruh peserta tampak antusias dan siap menaklukkan berbagai medan untuk mencapai garis finis.
Ajang lari lintas alam Trail of the Kings - Lake Toba diselenggarakan oleh UTMB World Series dengan menampilkan panorama Danau Toba menjadi daya tarik tersendiri bagi peserta dan penonton berbagai penjuru dunia.
"Tentu ini menjadi perhatian penting bagi kita dalam kolaborasi mempromosikan pariwisata Sumatera Utara. Selama beberapa hari ini, ribuan orang datang ke sini, baik dari luar negeri maupun luar provinsi," tutur Bobby.
Menurutnya, panitia menyiapkan berbagai fasilitas pendukung untuk menjamin kelancaran bagi pelari, termasuk Water Station, dan Aid Station di sepanjang rute yang melintasi hutan, perbukitan, jalur menanjak hingga jalan aspal.

"Ini menjadi pembuktian, bahwa ajang internasional sebesar ini bisa dilaksanakan di Sumatera Utara. Ini sebuah kebanggaan sekaligus evaluasi untuk meningkatkan kualitas penyambutan wisatawan mulai sumber daya manusia hingga pengelolaan destinasi pariwisata," tutur Bobby.
Ajang internasional Trail of the Kings - Lake Toba oleh UTMB World Series ini memperlombakan enam kategori, yakni anak-anak, 5K, 10K, 28K, 60K, dan 100K di kawasan Danau Toba, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara pada 17-19 Oktober 2025.
"Kesan pertama bagi pengunjung haruslah mereka merasa nyaman, menikmati, dan puas," jelas Bobby.
Selain kategori 100K, Sekretaris Daerah Provinsi Sumut Togap Simangunsong juga melepas kategori 60K di kawasan Waterfront City Pangururan, Samosir, pukul 06.00 WIB diikuti sekitar 100 pelari dari berbagai negara.
Kemudian, disusul kategori 28K sekitar 340 pelari, kategori 10K dan 5K yang diikuti sekitar 600 pelari. Terdapat pula kategori anak-anak sejauh 750 meter yang diikuti delapan peserta cilik.
Yusuke Takahashi, pelari kategori 100K asal Jepang mengaku kagum dengan keindahan panorama Danau Toba, dan keramahan masyarakat setempat.
"Saya baru pertama kali datang ke Danau Toba, dan tempat ini luar biasa indah. Mungkin saya akan datang lagi setelah ini," tutur Yusuke sembari tersenyum.