SAMBO Sabet Perak dan Perunggu di PON Bela Diri Kudus Jawa Tengah
Saifullah October 21, 2025 03:30 AM

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Saifullah | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Perjalanan Kontingen SAMBO Aceh di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2025 di Kudus dimulai dengan tantangan, namun berakhir dengan pencapaian membanggakan.

Setelah gagal meraih medali di hari pertama, tim dari Tanah Rencong bangkit dan sukses menyumbangkan dua medali sekaligus--satu perak dan satu perunggu--pada hari kedua pertandingan, Minggu (19/10/2025).

Harapan untuk segera mengisi pundi-pundi medali sempat tertunda.

Dua atlet Aceh yang bertanding di hari pertama, Yulianto (kelas 53 kg Combat) dan T Khalifah Dinar (kelas 53 kg Sport), harus mengakui keunggulan lawan mereka dan belum berhasil naik ke podium.

Kebangkitan terjadi di hari kedua.

May Saputra tampil gemilang di kelas 64 kg Combat SAMBO dan berhasil meraih medali perak setelah melewati serangkaian laga sengit.

Dengan teknik agresif dan strategi matang, Saputra menundukkan beberapa lawan tangguh sebelum akhirnya harus puas di posisi kedua.

Sementara itu, Muhammad Saif turut mengharumkan nama Aceh dengan meraih medali perunggu di kelas 71 kg Sport SAMBO.

Penampilannya yang penuh semangat dan daya juang tinggi menjadi bukti bahwa kegagalan di awal bukanlah akhir dari perjuangan.

Ketua Harian sekaligus Pelatih SAMBO Aceh, T Ayatullah Bani Baet menyampaikan, rasa syukur atas pencapaian tim.

“Alhamdulillah, kami bersyukur. Para atlet sudah berjuang maksimal. Ini adalah buah dari kerja keras dan doa semua pihak,” ucapnya.

“Pencapaian ini sangat membanggakan, apalagi untuk debut SAMBO Aceh di PON,” terangnya.

Ayatullah juga menegaskan bahwa perjuangan belum selesai.

Masih ada dua atlet yang akan bertanding pada 21 Oktober, yaki:

·       Muhammad Dimas Pratama – kelas +98 kg Sport

·       Mikail Attaya – kelas +98 kg Combat

“Kami berharap mereka bisa tampil lebih baik dan menyumbangkan medali emas untuk Aceh,” tambahnya.

Keberhasilan ini bukan sekadar soal medali, tetapi juga menjadi penanda bahwa SAMBO Aceh mulai diperhitungkan dalam dunia olahraga bela diri nasional.

Dukungan dari KONI Aceh dan masyarakat sangat diharapkan untuk mendorong semangat para atlet dalam pertandingan selanjutnya.

Dengan semangat pantang menyerah dan tekad yang kuat, SAMBO Aceh siap melangkah lebih jauh dan membawa nama daerah ke panggung nasional.

PON XX/2025 menjadi awal yang menjanjikan bagi masa depan olahraga SAMBO di Aceh.(*)

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.