Pegiat Fesyen Berpeluang Tampil Gratis di Pameran Nasional, Pendaftaran IDE.IND 2025 Resmi Dibuka
Dodi Esvandi October 28, 2025 08:33 PM

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) kembali membuka pendaftaran program pengembangan fesyen IDE.IND 2025, yang memberi kesempatan emas bagi para desainer dan pelaku usaha fesyen di enam provinsi untuk mengikuti pelatihan intensif dan tampil di pameran nasional tanpa biaya.

Program ini terbuka bagi pegiat fesyen di Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur.

Pendaftaran dibuka mulai 21 hingga 31 Oktober 2025 pukul 23.59 WIB melalui tautan resmi https://ekr.af/ideind2025.

“Fesyen merupakan salah satu subsektor yang paling berkontribusi terhadap ekspor dan penyerapan tenaga kerja di industri kreatif. Melalui IDE.IND 2025, kami ingin menghadirkan ruang pembelajaran, kolaborasi, dan eksposur bagi para pelaku fesyen agar mampu naik kelas dan bersaing di pasar global,” ujar Menteri Ekraf Teuku Riefky Harsya.

IDE.IND (dibaca IDEIN) adalah singkatan dari kata Ide Indonesia.

Program ini terdiri dari tiga tahapan utama: kurasi, bootcamp, dan pameran. 

Peserta yang lolos kurasi akan mengikuti pelatihan intensif bersama mentor dan narasumber berpengalaman, serta berkesempatan menampilkan karya mereka dalam pameran fesyen nasional di salah satu pusat perbelanjaan terbesar di Jawa Barat—semuanya tanpa dipungut biaya.

Direktur Fesyen Kemenekraf, Romi Astuti menegaskan bahwa IDE.IND 2025 merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam membangun ekosistem fesyen yang inklusif dan berkelanjutan.

“Kami ingin memastikan pegiat fesyen memiliki akses pada pengetahuan, jejaring, dan peluang pasar yang luas. Program ini tidak hanya fokus pada peningkatan kapasitas kreatif, tetapi juga pada penguatan model bisnis agar jenama lokal dapat tumbuh secara berkelanjutan,” jelas Romi.

Selama program berlangsung, peserta akan mendapatkan pendampingan dalam berbagai aspek, mulai dari peningkatan desain dan kualitas produk, strategi pembiayaan, promosi digital, hingga pemasaran berbasis e-commerce. 

Materi pelatihan juga mencakup sertifikasi produk, hak kekayaan intelektual (HKI), serta sesi berbagi pengalaman bersama jenama fesyen ternama dan praktisi industri kreatif.

Melalui IDE.IND 2025, Kemenekraf berharap dapat mencetak jenama fesyen Indonesia yang unggul, inovatif, dan mampu bersaing di pasar global. 

Program ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang pemerintah dalam memperkuat ekonomi kreatif berbasis budaya dan kreativitas, serta menjadikan fesyen sebagai motor pertumbuhan ekonomi baru di masa depan.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.