Bolaang Uki Expo Hadirkan Kue Tradisional Bolango, 20 UMKM Bolsel Ikut Berpartisipasi
Alpen Martinus October 30, 2025 06:30 AM
Ringkasan Berita:1.Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 20 pelaku UMKM turut berpartisipasi dengan menjual berbagai macam produk seperti camilan, makanan, dan minuman khas daerah.
 
2.Tak hanya itu, panitia juga menyediakan aneka kue tradisional khas Bolango seperti kukusa, cucur, lalampa, surabe, sabongi dan taripa.
 
3.Selain memperkenalkan kuliner lokal, kegiatan ini juga menjadi wadah bagi para pelaku UMKM untuk meningkatkan pendapatan serta memperluas promosi produk mer

TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLAANG UKI - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-176 Kecamatan Bolaang Uki , panitia pelaksana menggelar Bolaang Uki Expo yang berlangsung di Alun-alun Molibagu, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel).

Kegiatan ini digelar selama enam hari, mulai dari 27 Oktober hingga 2 November 2025.

Ketua Panitia, Nadia Moha menyampaikan Bolaang Uki Expo digelar untuk memeriahkan hari jadi Kecamatan Bolaang Uki yang untuk kedua kalinya dirayakan secara resmi.

“Kegiatan ini untuk memeriahkan HUT Kecamatan Bolaang Uki ke-176," tegasnya.

"Ini kali kedua perayaan HUT kecamatan Bolaang Uki digelar,” ujar Nadia, Rabu 29 Oktober 2025 via telepon.

Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 20 pelaku UMKM turut berpartisipasi dengan menjual berbagai macam produk seperti camilan, makanan, dan minuman khas daerah.

Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), atau juga disebut sebagai usaha kecil dan menengah (UKM) adalah jenis perusahaan di Indonesia yang dimiliki perorangan maupun badan usaha sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Undang-undang No. 20 tahun 2008.

UMKM dapat berarti bisnis yang dijalankan individu, rumah tangga, atau badan usaha ukuran kecil. 

Tak hanya itu, panitia juga menyediakan aneka kue tradisional khas Bolango seperti kukusa, cucur, lalampa, surabe, sabongi dan taripa.

“Kami sengaja menghadirkan kue-kue tradisional agar pengunjung, khususnya dari luar daerah, dapat merasakan cita rasa khas Bolango," tegasnya.

"Terbukti, kue seperti kukusa dan taripa paling cepat habis karena diburu pengunjung,” jelas Nadia.

Selain memperkenalkan kuliner lokal, kegiatan ini juga menjadi wadah bagi para pelaku UMKM untuk meningkatkan pendapatan serta memperluas promosi produk mereka.

“Bolaang Uki Expo juga bertujuan untuk meningkatkan eksposur UMKM Kecamatan Bolaang Uki agar lebih dikenal luas, sekaligus menambah pendapatan mereka di momentum HUT ke-176 tahun ini,” tambahnya.

Tak hanya pameran dan kuliner, selama enam hari pelaksanaan, Bolaang Uki Expo juga menampilkan berbagai tarian daerah yang dibawakan oleh grup Mutia Peredam.

Hal ini sebagai bagian dari upaya pelestarian budaya Bolango kepada masyarakat, khususnya generasi muda.

Diakhir wawancara, Nadia Moha menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan kegiatan tersebut.

“Kami berterima kasih kepada seluruh donatur yang telah menyumbangkan rezekinya serta kepada panitia dan anak-anak Peredam yang telah berperan aktif mendukung terselenggaranya Bolaang Uki Expo ini,” pungkasnya. (NIE)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.