Film Abadi Nan Jaya tentang Apa? Temukan Jawabannya di Sini
Sinema Update October 30, 2025 09:40 AM
Film Abadi Nan Jaya tentang apa? Pertanyaan ini mungkin muncul di benak banyak orang ketika mendengar judulnya yang sarat makna dan puitis.
Film ini merupakan kisah reflektif tentang perjuangan manusia dalam mempertahankan nilai-nilai kehidupan di tengah derasnya perubahan zaman.
Abadi Nan Jaya tidak hanya menampilkan drama emosional, tetapi juga menyajikan perjalanan batin yang penuh makna tentang keteguhan hati, cinta, dan harapan.
Film Abadi Nan Jaya tentang Apa?
Perbesar
Ilustrasi Film, Foto:Unsplash/Felix Mooneeram
Film Abadi Nan Jaya tentang apa? Pertanyaan ini mengantar pada sebuah karya horor terbaru Netflix yang berhasil mencuri perhatian dunia.
Dikutip dari laman rri.co.id, mengungkapkan bahwa film yang dikenal secara internasional sebagai The Elixir ini menghadirkan kisah zombi dengan nuansa lokal Indonesia yang sangat kuat.
Sutradara Timo Tjahjanto, atau Kimo Stambul, menjelaskan bahwa film ini dibuat untuk memperkenalkan kearifan lokal kepada penonton global.
Dengan target tayang di seluruh dunia, berbagai unsur khas Indonesia dimasukkan secara detail, mulai dari latar pedesaan, musik dangdut, hingga elemen kecil seperti petasan dan azan.
Bahkan, asal mula virus dalam cerita ini terinspirasi dari ramuan jamu berbahan tanaman kantong semar, yang memberikan sentuhan budaya unik pada alur kisahnya.
Dari sisi teknis, perhatian besar diberikan pada gerakan dan tata rias zombi. Koreografer Bobby dan penata rias Astrid memimpin persiapan intensif selama enam bulan untuk melatih lebih dari 200 pemeran zombi.
Setiap gerakan diatur sesuai dengan lokasi gigitan pertama, menciptakan karakter yang konsisten dan realistis.
Suara para zombi juga dirancang dengan meniru napas orang demam tinggi, menghadirkan kesan mengerikan yang autentik. Demi efisiensi produksi, tim menerapkan sistem klasifikasi makeup serta lebih mengutamakan efek praktikal sesuai arahan sutradara.
Salah satu konsep cerita paling menarik adalah kelemahan para zombi terhadap air hujan.
Terinspirasi dari tanaman yang menjadi sumber virus, tim produksi menghadirkan ide bahwa hujan dapat menenangkan para zombi.
Menurut Bobby, konsep ini berawal dari sensasi ketika tubuh panas yang terinfeksi terasa lebih sejuk saat terkena air dingin, layaknya orang yang sedang demam.
Namun, ketenangan itu hanya sementara karena begitu hujan reda, para zombi kembali menggila.
Proses syuting film ini pun menjadi tantangan besar bagi para aktor. Transformasi menjadi zombi memerlukan ketahanan fisik dan fokus tinggi karena setiap adegan harus konsisten dalam gestur maupun ekspresi.
Dimas Anggara bahkan mengungkapkan bahwa peran zombi jauh lebih melelahkan dibandingkan peran manusia biasa. Meski penuh perjuangan, dedikasi seluruh tim diarahkan untuk menghadirkan tontonan berkualitas.
Mengenai kemungkinan sekuel, pihak produksi menyatakan bahwa hal tersebut bergantung pada respons penonton dan jumlah thumbs up di Netflix. (KIKI)
Baca juga: Sinopsis Zootopia 2 dan Pemerannya, Petualangan Terbaru yang Penuh Tawa
Perbesar
