Grid.ID - Komedian sekaligus politisi Uya Kuya menceritakan insiden penjarahan di rumahnya pada akhir Agustus lalu. Dalam pengakuannya, Uya Kuya membeberkan sebuah fakta tak terduga.
Seperti diketahui, rumah Uya Kuya sempat dijarah massa pada akhir Agustus 2025 lalu. Aksi massa menggeruduk rumah Uya Kuya, imbas dari video joget-joget para anggota DPR RI di Sidang Tahunan MPR pada 15 Agustus 2025.
Dalam insiden penjarahan itu, harta benda hingga hewan peliharaan sang politisi ikut diangkut massa. Polisi sendiri bahkan sudah menetapkan 15 tersangka penjarahan rumah Uya Kuya.
Insiden penjarahan rumahnya viral, baru-baru ini artis Uya Kuya buka suara dan mengungkap kronologi terjadinya insiden tersebut. Lantas bagaimana kronologi penjarahan rumah Uya Kuya versi sang artis? Simak penjelasannya.
Kronologi Penjarahan Rumah Uya Kuya

Baru-baru ini, Uya Kuya mengungkap detik-detik rumahnya dijarah massa pada Agustus lalu. Hal itu disampaikan Uya Kuya saat hadir di podcast Denny Sumargo.
Diakui Uya Kuya, dirinya masih berada di rumah sebelum rumahnya dijarah massa. Namun, Uya Kuya meninggalkan rumah dua jam sebelum penjarahan demi menyelamatkan keluarganya yang lain.
"Gua pada saat itu ada di rumah terus terang, di rumah yang dijarah pada sore itu," ucap pemilik nama asli Surya Utama itu, dikutip dari YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo, Rabu (5/11/2025).
"Tapi dua jam sebelum orang ramai gue sudah keluar untuk ngurusin keluarga gue yang lain," sambungnya.
Uya menyebut saat itu keluarga besar termassuk orang tua istrinya tengah berada di rumahnya. Oleh karena itu, ia pun foksu mengevakuasi keluarga di menit-menit terakhir sebelum diserbu penjarah.
"Di rumah itu masih ada papa mamanya Astrid, mertua gue. Adiknya Astrid, suami istri, keluarganya dan anak-anaknya," terang Uya.
"Ada saudara gue dengan keluarganya, ada karyawan dengan keluarganya. Ada catboy dengan keluarganya juga. Itu masih tinggal di situ."
"Dan mertua gua baru keluar 30 apa 45 menit sebelum orang masuk ke dalam malam itu," paparnya.
Uya menyebut saat itu situasi sangat tidak terkendali dan panik. Ia bahkan tak bisa menyelamatkan satupun barang penting di rumahnya.
"Dan tidak membawa apa-apa cuma empat empat baju aja."
"Jadi semua ditinggal surat semua yang berharga itu enggak terbawa karena enggak kepikiran juga bakal masuk cuman keluar biar aman aja gitu," jelasnya.
Uya Kuya sendiri juga sempat menangis usai rumahnya dijarah massa. Hal itu terjadi saat Uya Kuya melihat rumahnya pertama kali usai dijarah di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur.
"Silakan maki-maki saya," ujar Uya Kuya, dikutip dari YouTube Uya Kuya TV, Selasa (30/9/2025).
"Kalian mau fitnah saya apapun. Kalian marah sama saya, tapi jangan hina keluarga saya. Jangan hina anak-anak saya," lanjutnya.
"Oke barang-barang kita kalian jarah, tapi yang kalian ambil juga adalah barang-barang mertua saya, barang-barang adik ipar saya semua ludes," bebernya.
Demikianlah kronologi penjarahan rumah Uya Kuya versi sang artis.