TelkomGroup Siapkan Batam Jadi Hub Data Center Berbasis AI
kumparanTECH November 06, 2025 02:40 PM
Kota Batam menjadi salah satu daerah potensial untuk investasi dan pengembangan infrastruktur digital masa depan. Pulau terbesar di provinsi Kepulauan Riau ini menyandang status sebagai zona ekonomi khusus dengan posisi strategis yang berdekatan dengan pusat keuangan dan teknologi seperti Singapura. Batam juga didukung oleh 14 infrastruktur kabel laut yang menghubungkan kawasan Asia Tenggara.
Senada dengan itu, Direktur Utama PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) Dian Siswarini mengatakan, mengungkapkan bahwa Batam memiliki peran penting dalam langkah TelkomGroup mengembangkan pusat data nasional melalui anak usahanya, NeutraDC Nxera Batam.
“Melalui dukungan kebijakan, konektivitas strategis dan kolaborasi sektor publik-swasta, proyek data center ini menawarkan manfaat yang luas bagi industri teknologi, pelaku usaha digital, masyarakat lokal dan tentu saja, para investor yang mencari peluang di sektor infrastruktur digital yang tengah tumbuh pesat,” ujar Dian pada agenda Topping Off Hyperscale Data Center (HDC) NeutraDC-Nxera Batam, Kamis (30/10) di Batam.
Dalam pemaparannya, Dian mengungkapkan bahwa Batam telah menarik banyak investor dalam pembangunan HDC. Anak Usaha Telkom misalnya, mengembangkan NeutraDC Nxera Batam dengan target kapasitas total IT load sebesar 18 MW untuk bangunan gedung pertama (BTM-1) di kawasan Kabil Integrated Industrial Estate (KIIE).
Perbesar
Direktur Utama Telkom Dian Siswarini saat sesi Press Conference pada acara Topping Off Hyperscale Data Center (HDC) NeutraDC-Nxera Batam, Kamis (30/10) di Batam. Foto: Telkom
Ada juga proyek yang dikelola oleh pemain data center lainnya di Nongsa Digital Park (NDP). Kawasan industri NDP dan KIIE ini telah memperoleh status SEZ (Special Economic Zone) yang memberikan insentif fiskal dan regulasi bagi pengembangan data center.
“Dengan demikian, Batam dapat menjadi digital bridge antara Indonesia dan Regional Asia Tenggara. Suatu keunggulan yang sangat relevan di era Cloud Computing, Big Data, dan kecerdasan buatan atau AI,” jelas Dian.
Manfaat Multi-Dimensi
Dengan hadirnya pembangunan Hyperscale Data Center di Batam, perekonomian Indonesia diproyeksikan akan merasakan dampak positif yang luas. Inisiatif ini menjadi pendorong percepatan ekonomi digital sekaligus menarik masuknya investasi asing, terutama untuk peningkatan kapasitas pusat data yang mendukung layanan berbasis Cloud, Artificial Intelligence (AI), Internet of Things (IoT), dan berbagai solusi digital lainnya. Kehadiran fasilitas ini juga diharapkan memperkuat infrastruktur digital nasional serta menjadikan Indonesia semakin menarik di mata investor global di sektor teknologi.
Selain itu, pembangunan ini juga mendorong penciptaan lapangan kerja dan peningkatan kualitas sumber daya manusia. Melalui NeutraDC Nxera Batam, TelkomGroup menjalin kerja sama dengan institusi pendidikan lokal untuk mengembangkan talenta di bidang pengelolaan data center.
Di sisi lain, penerapan prinsip keberlanjutan juga menjadi prioritas, dengan memanfaatkan sumber energi terbarukan dan menerapkan operasi berbasis efisiensi energi guna mendukung infrastruktur yang ramah lingkungan.
“Dengan kapasitas HDC yang besar, Indonesia tidak hanya menjadi pengguna infrastruktur digital, tapi juga hub bagi layanan global dan meningkatkan kedaulatan data. Bagi perekonomian lokal di Batam, investasi dalam infrastruktur data center membawa dampak ekonomi ke sektor konstruksi, utilitas, logistik, layanan teknologi dan khususnya sektor pendukung seperti konektivitas dan tenaga kerja,” tambah Dian.
Perbesar
Direktur Utama Telkom Dian Siswarini saat sesi Press Conference pada acara Topping Off Hyperscale Data Center (HDC) NeutraDC-Nxera Batam, Kamis (30/10) di Batam. Foto: Telkom
CEO NeutraDC Nxera Batam, Indrama YM Purba, menambahkan bahwa Hyperscale Data Center NeutraDC Nxera Batam menggunakan listrik yang disuplai oleh Medco Power Indonesia dari sumber terbarukan untuk mendukung operasionalnya. Tantangan seperti kebutuhan daya tinggi, pasokan air pendingin, dan manajemen limbah panas sudah diantisipasi dengan penyiapan infrastruktur khusus di kawasan industri dan Special Economic Zone (SEZ).
Pembangunan hyperscale data center di Batam tidak hanya menjadi proyek infrastruktur berskala besar, tetapi juga bagian penting dari transformasi ekonomi digital Indonesia. Inisiatif ini membawa dampak signifikan bagi ekosistem lokal, regional, hingga global.
Sedangkan bagi investor, ini merupakan peluang strategis untuk berperan dalam akselerasi pertumbuhan digital yang didukung oleh lokasi unggul, kebijakan pro-investasi, skala operasional besar, dan prospek pengembangan jangka panjang. Sementara bagi Indonesia, langkah ini menjadi wujud nyata penguatan kedaulatan data dan percepatan pertumbuhan ekonomi digital yang berkelanjutan.