BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA– Suasana tenang di Desa Mekar, Kecamatan Martapura Timur, mendadak gempar dini hari tadi, Minggu (9/11/2025) sekitar pukul 02.44 Wita.

H. Sahran Anwar, pemilik rumah di Jalan KH Anang Sya’rani Arief RT 03 RW 02 No.28, panik bukan kepalang ketika bagian plafon rumahnya tiba-tiba terbakar.

Saking paniknya, H. Sahran langsung berteriak meminta pertolongan warga sembari menyiram api menggunakan ember seadanya.

Dalam kepanikan itu, ia bahkan sampai menjebol plafon rumah demi memadamkan api agar tidak merembet ke bagian lain.

Tak berhenti di situ, H. Sahran juga segera mengirim pesan melalui WhatsApp Group Damkar Kabupaten Banjar, memohon bantuan kepada para relawan pemadam kebakaran setempat.

Menurut keterangan Kasi Sarpras dan Humas DPKP Kabupaten Banjar, Rudy Muzakkir, laporan kebakaran diterima melalui WAG dan radio frekuensi 146.900 MHz pada pukul 02.44 Wita.

Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Banjar segera bergerak ke lokasi dengan tujuh personel dan satu unit Fire Truck Satria Biru.

“Petugas tiba di lokasi sekitar pukul 02.48 Wita. Saat itu api sudah berhasil dikuasai oleh relawan BPK setempat. Kami kemudian melakukan pendataan dan pengecekan ulang untuk memastikan kondisi benar-benar aman,” ujar Rudy Muzakkir.

Beruntung, kobaran api tidak sempat meluas. Hanya bagian plafon rumah yang mengalami kerusakan ringan, dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

DPKP Banjar memastikan penanganan berakhir sekitar pukul 03.00 Wita. Meski tidak menimbulkan kerugian besar, peristiwa itu menjadi pengingat penting bagi warga untuk waspada terhadap potensi kebakaran, terutama pada malam hari.

“Kesigapan warga dan cepatnya laporan ke grup relawan menjadi faktor utama kebakaran ini bisa segera tertangani,” tambah Rudy.

Berkaca dari peristiwa ini, DPKP Banjar kembali mengimbau masyarakat agar memastikan instalasi listrik dan sumber api di rumah masing-masing dalam kondisi aman sebelum beristirahat malam. (Banjarmasin post/Nurholis Huda)