Pastikan BBM Tercukupi, Polres Abdya Cek SPBU, Ini Jumlah BBM Tersedia
Ansari Hasyim November 09, 2025 06:31 PM
Ringkasan Berita:
  • Dari pengecekan di lapangan, jelas Wahyudi, secara umum stok BBM yang bersubsidi di wilayah Abdya mencukupi, namun khusus untuk solar akan terjadi kelangkaan di hari Minggu, karena kuotanya nihil.
  • Kekosongan BBM Bersubsidi ada beberapa kali terjadi dihari Minggu mulai dari pukul 09.00 WIB sampai Senin pukul 16.00 WIB, dikarenakan pada jam tersebut belum masuk suplai minyak dari Pertamina ke SPBU,

 

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Masrian Mizani I Aceh Barat Daya 

SERAMBINEWS.COM, ACEH BARAT DAYA - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Aceh Barat Daya (Abdya) melakukan pengecekan dan pendataan di tiga Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dalam wilayah hukum Polres Kabupaten setempat, Minggu (9/11/2025).

Tiga SPBU yang dicek itu, yakni di SPBU PT. Haji Ruslan di Gampong Keude Paya, Kecamatan Blangpidie, SPBU CV. Abdullah Kapal Layar di Pante Perak, Susoh, dan SPBU PT. Sudima Jaya Abadi di Pante Cermin, Babahrot.

Kapolres Abdya AKBP Agus Sulistianto SH SIK melalui Kasat Reskrim Iptu Wahyudi SH MH kepada Serambinews.com, Minggu (9/11/2025) mengatakan, pengecekan SPBU ini dilakukan untuk menindak lanjuti adanya informasi dari masyarakat tentang adanya kelangkaan BBM bersubsidi.

"Pengecekan SPBU tersebut juga bertujuan untuk menghindari ada penyalahgunaan atau tidak tepat sasaran pendistribusian BBM," kata Wahyudi.

Dari pengecekan di lapangan, jelas Wahyudi, secara umum stok BBM yang bersubsidi di wilayah Abdya mencukupi, namun khusus untuk solar akan terjadi kelangkaan di hari Minggu, karena kuotanya nihil.

"Kekosongan BBM Bersubsidi ada beberapa kali terjadi dihari Minggu mulai dari pukul 09.00 WIB sampai Senin pukul 16.00 WIB, dikarenakan pada jam tersebut belum masuk suplai minyak dari Pertamina ke SPBU," ujarnya.

Ia menjelaskan, untuk jumlah BBM di SPBU PT. Haji Ruslan Keude Paya, Blangpidie, jenis Pertalite sebanyak 16 ton per hari (Senin - Sabtu), Bio Solar 8 ton per hari (Senin - Sabtu) untuk hari Minggu, nihil. Kemudian Pertamax 8 ton per Minggu, dan Dexlite 8 ton per dua bulan.

"Untuk stok darurat juga tersedia, berupa Solar 2.500 liter, Pertalite 2.500 liter, Pertamax 8.100 liter, dan Dexlite 6.000 liter," ujarnya.

Untuk jumlah BBM di SPBU CV. Abdullah Kapal Layar di Pante Cermin, Susoh, sebut Wahyudi, BBM jenis Pertalite 16 ton per hari (Senin - Sabtu), Bio Solar 8 ton per hari (Senin - Sabtu) untuk hati Minggu nihil. 

Sementara Pertamax, kata sebut Wahyudi, 40 ton per bulan, dan Dexlite 8-10 ton per tiga bulan. Untuk 

"Untuk stok darut di SPBU CV. Abdullah Kapal Layar di Pante Cermin, Susoh, BBM jenis Bio Solar nihil, Pertalite 15.000 liter, Pertamax 3.000 ribu liter, dan Dexlite 2.000 liter," ucapnya.

Sementara jumlah pasokan BBM di SPBU PT. Sudima Jaya Abadi di Pante Cermin, Babahrot, ungkap Wahyudi, BBM jenis Pertalite 8-16 ton per hari (Senin - Sabtu), Bio Solar 8-16 ton per hari (Senin - Sabtu), untuk hati Minggu nihil.

Sementara Pertamax, tambah Wahyudi, 30-40 ton per bulan, dan Dexlite 8-10 ton per tiga bulan.

"Untuk BBM stok darurat, Bio Solar 5.150 liter, Pertalite 4.239 liter, dan Pertamax 7.400 liter," kata Wahyudi.

Dari pengecekan ini, ucap Wahyudi, Polres Abdya mengingatkan kepada pihak SPBU agar melakukan tera ulang (pengujian berkala terhadap alat ukur, takar, dan timbang) secara rutin, sesuai petunjuk Disperindagkop.

Hal ini, kata Wahyudi, guna menghindari terjadinya kelangkaan BBM.

"Pihak SPBU juga kita minta melakukan langkah-langkah penyaluran minyak yg tepat sasaran, dan kita juga mantau terhadap keseluruhan SPBU, apabila terjadinya penyalahgunaan penyaluran, maka akan dilakukan penegakan hukum," tegas Wahyudi.

Pihaknya juga meminta agar masyarakat jangan merokok dan menggunakan bahan mudah terbakar lainnya di sekitar SPBU. (*)



© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.